
Nicke menjelaskan bahwa pada program Langit Biru tahap I menyebutkan bahwa BBM yang disubsidi oleh pemerintah adalah BBM dengan RON 90 dan menghapuskan BBM RON 98.
Menurut Nicke penggunaan RON 92 telah sesuai dengan regulasi karena dapat menurunkan karbon emisi gas buang kendaraan.
Selain itu menurut Nicke bahwa dengan penggunakan bietanol dalam memenuhi mandatory menggunaan bio energy yang telah dicanangkan oleh pemerintah.
“Selain itu dengan penggunaan etanol kita juga dapat menurunkan impor gasoline yang selama ini memakan devisa cukup tinggi,” papar Nicke.
Namun soal harga jualnya, Nicke belum mengungkap apakah sama dengan Pertalite atau lebih mahal. Sebab dalam menyataannya, Pertamina enjalankan program pemerintah tentang subsidi bahan bakar kepada masyarakat?