Pertumbuhan ekspor tertinggi dalam bentuk klinker sebesar 71,13% yoy (vs. -8,02% yoy pada Juli 2022). Secara kumulatif, pertumbuhan ekspor semen dan klinker pada Januari-Juli 2023 tumbuh sebesar 17,1% yoy (vs. -27,8% yoy pada Januari-Juli 2022) menjadi 6,4 juta ton.
Diperkirakan penjualan semen domestik pada 2023 akan tumbuh sebesar 1% (vs. -3,4% yoy pada 2022).
BACA JUGA: Sudah Lanjut Usia, Kejari Seluma Bebaskan Tersangka Penganiayaan. Melalui RJ!
Kami melihat salah satu katalis positif penjualan semen adalah peningkatan belanja infrastruktur pemerintah pada 2023 yang tumbuh sebesar 7,2% yoy menjadi IDR399,6 triliun (outlook 2023). Katalis positif lainnya adalah percepatan pembangunan IKN pada semester II-2023 dan harga semen yang diperkirakan akan relatif stabil ke depannya. (**)