KAJIAN ISLAM, Radar Seluma. Disway.id - Ketika mesyarakat mendengar apa lagi mengetahui seseorang untuk hidupnya berpropesi sebagai Pekerja Sex Komersial (PSK) maka orang-orang akan merasa jengkel dan marah bahkan bisa saja akan di usir dari lingkungan di mana ia tinggal dan mengganggap hal tersebut akan mencemari dan mengotori lingkungan dan berpengaruh buruk terdapat lingkungan tersebut, namun ada alkisah bahwa ada seorang PSK di nyatakan oleh Rasulullah dia masuk surga hanya menolong seekor anjing? Bagaimana ceritanya seorang Pekerja Seks Komersial (PSK) bisa masuk surga hanya karena menolong seekor anjing? Kisah ini diceritakan langsung oleh Rasulullah dan diriwayatkan oleh Abu Hurairah.
BACA JUGA:Populasi China Terancam! Semakin Tinggi Warga China Tak Mau Punya Anak
Suatu ketika, ada seorang perempuan berjalan-jalan di gurun pada siang yang terik. Perempuan itu bekerja sebagai PSK, sebuah profesi yang dianggap hina dan kerap dicemooh dicibir bahkan di kucilkan oleh masyarakat bahkan sampai di usir dari lingkungan.
Orang Arab menyebut profesi ini faahisyah, bermakna keji dan menjijikan (Lihat: Surah al-Isra’: 32). Tapi, PSK yang satu itu ternyata seorang ahli surga oleh Rasulullah.
Amalan apa yang dilakukan PSK itu hingga mendapatkan kehormatan jadi ahli surga?
Dikisahkan, suatu ketika dalam perjalanan pulang dari bekerja, PSK itu melihat seekor anjing hampir mati karena kehausan. Anjing itu mengendus-endus dan menjulurkan lidahnya area sumur, tapi kesusahan minum. Anjing itu begitu malang kelelahan, kehausan dan hampir mati.
Hati nurani PSK itu berkata dan dia pun merasa iba melihat anjing itu yang tengah kesusahan seakan berbicara dengan PSK itu untuk meminta tolong. Kemudian ia melepas sepatunya, turun ke sumur dan mengambilan air dengan wadah sepatu itu
Air itu lalu diminumkan ke anjing yang tengah kehausan itu dan hampir mati. Akhirnya anjing itu pun kembali bugar berdiri, sehat dan akhirnya bisa berjalan lagi dan mengelus-elus perempuan itu seakan mengucapkan terimakasih kepada PSK tersebut atas pertongannya.