radarseluma.disway.id - Sekretaris Daerah (Sekda) Seluma H Hadianto, SE, MM, M.Si menyampaikan bagi masyarakat yang hendak berobat masih tetap akan dilayani meski kartu Badan Penyelenggaraan Jaminan Kesehatan (BPJS) tinggal di rumah.
BACA JUGA:Sebulan 4 Kali Wabup Seluma Dicatut.. Modusnya Salah Transfer
Masyarakat hanya perlu memperlihatkan Kartu Tanda Penduduk (KTP).
"Yang pertama capaian UHC di Kabupaten Seluma dapat dipertahankan. Kemudian kalau masyarakat hendak berubat ke Puskesmas ke rumah sakit tidak perlu lagi membawa kartu BPJS sekarang cukup dengan KTP," kata Sekda, kemarin.
BACA JUGA:Karena Ini Sekda Seluma Sarankan Pasar Malam Jangan di Taman Wisata Kota
Dikatakan Sekda saat ini pemerintah daerah sudah menganggarkan dan membiayai 13.000 masyarakatnya dengan anggaran senilai Rp3 miliar per tahun.
"Alhamdulilah Kabupaten Seluma sudah 99 persen ikut serta BPJS. Kalau untuk BPJS yang ditanggung oleh pemerintah daerah kita masih ada kekurangan sekitar Rp425 juta. Insya Allah kalau nanti disetujui pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan akan tidak tambah sehingga seluruh masyarakat yang kurang mampu dapat dibiayai oleh pemerintah jika hendak berobat," sambungnya.
Dalam rangka penguatan atau optimalisasi Jaminan Kesahatan Nasional (JKN) Kartu Indonesia Sehat (KIS) Badan Penyelanggara Jaminan Sosial (BPJS) Seluma hearing ke Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seluma.
Dalam hearing ini BPJS memohon untuk penambahan kuota Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda) yang dibiayai oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dapat ditambah.