SELEBAR - Kecelakaan lalu lintas (Laka lantas) yang melibatkan Bus PO SAN, belum menemukan titik terang. Hal tersebut diketahui lantaran manajemen tidak sanggup mengabulkan tuntutan dari pihak korban yang mengalami kecelakaan. Dikatakan Staf Marketing PO SAN Bengkulu, Fredyy Febrianto mengatakan, jika pihak perusahaan sudah melakukan mediasi pada Senin yang lalu. Runutan permasalahannya dengan adanya pihak perusahaan tidak pernah hadir menjenguk dan tidak memberikan santunan kepada korban. "Kemarin sudah kita jelaskan semua, apa saja runutan masalahnya dimulai dari pihak perusahaan tidak berikan santunan ataupun tidak pernah menjenguk korban selama dirawat," sampai fredy. Fredy juga mengatakan, untuk terkait santunan yang diminta pihak korban. Sudah diterima kemarin akan tetapi disampaikan melalui perwakilan dari perusahaan. Namun dari pihak keluarga korban belum menerima apa yang ditawarkan perusahaan. "Perusahaan belum bisa menerima permintaan dari korban, menurut kami nominal yang diminta dari keluarga itu sangat fantastis," terangnya Dirinya juga menegaskan, jika pihak perusahaan sangat terbuka seandainya permasalahan ingin diselesaikan secara mediasi lagi terkait hal tersebut. Akan tetapi kalau memang tidak ada jalan keluarnya, perusahaan bersiap untuk menempuh jalur hukum. "Bagaimana maunya kami persilahkan dan kalau mereka ingin menyelesaikan secara Restorative justice ataupun jalur hukum kami sangat terbuka akan hal itu," ujarnya. Hanya saja, saat disinggung dengan santunannya apakah pihak perusahaan keberatan akan hal itu. Dirinya mengatakan pihaknya sudah kooperatif terhadap masalah tersebut tetapi santunan itu bersifat pribadi. Namun pihak keluarga korban tetap ingin meminta bertemu langsung kepada pimpinan perusahaan untuk menyampaikan permintaan dari mereka. "Kita sudah bertanggung jawab kemarin, dengan memberikan santunan pribadi seperti memberikan tongkat , sedangkan untuk permintaan keluarga korban untuk bertemu pimpinan perusahaan kami belum bisa memenuhi lantaran kita ada struktur manajemen dan perusahaan tidak keberatan terhadap permintaan korban tetapi kami belum bisa memenuhi," pungkasnya. Sementara itu, menurut Kapolres Seluma, AKBP Darmawan Dwiharyanto, SIk melalui Kasatlantas, Iptu Jangkung Riyanto, S Ikom MM menyampaikan, jika dalam kasus ini masih dalam tahap proses penyelesaian dan untuk supir busnya masih diwajibkan lapor. Sedangkan untuk mediasi sudah dilakukan tetapi belum mendapatkan kesepakatan untuk berdamai. Pihak Kepolisian nantinya juga masih akan memintai keterangan terhadap korban. Pasalnya, sebelumnya pihak Satlantas belum memintai keterangan terhadap korban lantaran masih dalam penyembuhan pasca terjadinya insiden Lakalantas tersebut. "Kita masih lakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi dalam Lakalantas itu. Upaya Mediasi sudah dilakukan dan belum menemukan titik temu damai," singkatnya.(ctr)
Kasus Lakalantas SAN Berlanjut, Manajemen SiapTempuh Jalur Hukum
Jumat 09-09-2022,09:18 WIB
Reporter : admin5131radarseluma
Editor : admin5131radarseluma
Kategori :
Terkait
Senin 06-01-2025,07:34 WIB
Target Sertifikatkan 100 Percil, Baru Tercapai 52 di Tahun 2024
Senin 06-01-2025,07:09 WIB
291 Unit RTLH Sudah Selesai 100%, 2025 Perkim Seluma Usulkan 2200
Minggu 05-01-2025,15:46 WIB
Bantuan Beras 10 Kg, DKP Tunggu Info Bapanas
Minggu 05-01-2025,13:56 WIB
Dugaan Honorer Siluman Di Seluma Menguat, Secara Manusiawi Kasian Honorer yang Benar Bekerja dan Belum Digaji!
Sabtu 04-01-2025,19:41 WIB
170 CJH di Seluma Berangkat Haji Bulan Mei 2025
Terpopuler
Minggu 05-01-2025,11:00 WIB
Makin Mengiurkan! Inilah Fakta Game Assetto Corsa yang Rilis di Januari 2025
Senin 06-01-2025,08:26 WIB
Game PC Offline Terbaik untuk Menemani Awal Tahun 2025
Minggu 05-01-2025,11:30 WIB
Daftar Game Sepak Bola yang Rilis Pada Januari 2025
Minggu 05-01-2025,13:56 WIB
Dugaan Honorer Siluman Di Seluma Menguat, Secara Manusiawi Kasian Honorer yang Benar Bekerja dan Belum Digaji!
Minggu 05-01-2025,18:30 WIB
Ikuti ini Agar Kamu Jago! Inilah Panduan untuk Agar Menjadi Jago di Lane Pada Mobile Legends
Terkini
Senin 06-01-2025,08:26 WIB
Game PC Offline Terbaik untuk Menemani Awal Tahun 2025
Senin 06-01-2025,08:11 WIB
Game Gratis Offline Terbaik untuk Menemani Awal Tahun 2025
Senin 06-01-2025,07:34 WIB
Target Sertifikatkan 100 Percil, Baru Tercapai 52 di Tahun 2024
Senin 06-01-2025,07:13 WIB
Tak Dibelikan Motor, Pria Ini Tega Bunuh Ibu Kandung
Senin 06-01-2025,07:09 WIB