Kebakaran di Seluma Meningkat, Satpol PP dan Damkar Catat 28 Kejadian Sepanjang 2025

Kebakaran di Seluma Meningkat, Satpol PP dan Damkar Catat 28 Kejadian Sepanjang 2025

kebakaran di Seluma tahun 2025 25 kasus--

 

SELUMA, Radarseluma.Disway.id - Angka kejadian kebakaran di Kabupaten SELUMA sepanjang tahun 2025 mengalami peningkatan signifikan dan menjadi perhatian serius pemerintah daerah. Berdasarkan data Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam kebakaran (Satpol PP–Damkar) Kabupaten SELUMA, hingga pertengahan November 2025 tercatat 28 peristiwa kebakaran. Jumlah ini naik lima kasus dibanding periode yang sama pada 2024 yang mencapai 23 kejadian.

 

BACA JUGA:Agar Terhindar dari Sengketa, Warga Seluma Diminta Pasang Patok Batas Tanah Secara Resmi

BACA JUGA:TAPD Usulkan Rp 58 Miliar untuk TPP 3.743 PNS Seluma pada APBD 2026

Kepala Bidang Pemadam Kebakaran Satpol PP dan Damkar Seluma, Nafolion mengatakan bahwa, puluhan kasus tersebut tersebar di sejumlah kecamatan, baik wilayah pemukiman maupun kawasan perkebunan. Dari total 28 kejadian, kebakaran lahan masih menjadi yang paling dominan. Tercatat sebanyak 14 kasus merupakan kebakaran lahan yang umumnya terjadi saat puncak musim kemarau.

 

Selain kebakaran lahan, terdapat 10 kasus kebakaran rumah yang umumnya dipicu korsleting listrik dan kelalaian penggunaan kompor. Serta instalasi listrik yang tidak memenuhi standar. Damkar juga menangani tiga kejadian kebakaran gardu listrik, serta satu kasus kebakaran sepeda motor.

 

"Dari Januari sampai November, total ada 28 kejadian kebakaran. Yang paling banyak masih kebakaran lahan, mencapai 14 kasus," sampainya.

 

Dirinya juga menjelaskan bahwa, meningkatnya kejadian kebakaran tahun ini tidak lepas dari kondisi cuaca yang lebih kering dibanding tahun sebelumnya. Selain itu, masih ditemui perilaku masyarakat yang berisiko, seperti membuka lahan dengan cara dibakar dan membuang puntung rokok sembarangan.

 

"Jika tahun lalu hanya 23 kejadian, tahun ini bertambah menjadi 28 kasus. Kenaikan ini perlu menjadi perhatian bersama. Sebagian besar kebakaran sebenarnya bisa dicegah jika masyarakat lebih berhati-hati," ujarnya.

Sumber:

Berita Terkait