Meningkatkan Kualitas Doa agar Diterima oleh Allah SWT
Radarseluma.disway.id - Meningkatkan Kualitas Doa agar Diterima oleh Allah SWT--
Reporter: Juli Irawan
Radarseluma.disway.id - Doa adalah senjata orang beriman, ruh ibadah, dan penghubung paling langsung antara hamba dan Rabb-nya. Dalam kondisi apapun, seorang mukmin dianjurkan untuk senantiasa berdoa kepada Allah SWT, karena dalam doa terkandung pengakuan akan kelemahan diri dan keagungan Allah. Namun, tak jarang kita mendengar keluhan: “Saya sudah berdoa, tapi mengapa belum juga dikabulkan?” Maka, penting bagi setiap muslim untuk memahami bagaimana cara meningkatkan kualitas doa agar lebih besar kemungkinan diterima oleh Allah SWT.
Makna dan Kedudukan Doa dalam Islam
Doa dalam bahasa Arab disebut الدعاء, yang secara bahasa berarti "memanggil" atau "memohon". Dalam konteks syariat, doa berarti memohon kepada Allah segala kebaikan, baik untuk urusan dunia maupun akhirat.
Allah SWT berfirman dalam Al-Qur'an Surat Ghafir ayat 60 yang mana berbunyi:
وَقَالَ رَبُّكُمُ ٱدْعُونِىٓ أَسْتَجِبْ لَكُمْۚ
Artinya: "Dan Tuhanmu berfirman: 'Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu...'" (QS. Ghafir: 60)
Ayat ini menunjukkan bahwa Allah sendiri yang mengundang hamba-Nya untuk berdoa, dan menjanjikan akan mengabulkannya. Ini menunjukkan kedudukan mulia doa dalam Islam. Bahkan, Rasulullah SAW menyatakan bahwa doa adalah inti ibadah sebagaimana dijelaskan dalam sebuah Hadits yang diriwayatkan oleh Hadits Tirmidzi yang berbunyi:
الدُّعَاءُ هُوَ الْعِبَادَةُ
Artinya: "Doa itu adalah ibadah."
(HR. Tirmidzi no. 2969)
Imam Nawawi menjelaskan bahwa maksud hadits ini adalah bahwa doa mencerminkan ketundukan, kerendahan hati, dan kebergantungan seorang hamba kepada Rabb-nya, yang merupakan inti dari ibadah itu sendiri.
BACA JUGA:Menghindari Dosa-Dosa yang Menghambat Perjalanan Ibadah
Faktor-faktor yang Meningkatkan Kualitas Doa
Agar doa kita diterima oleh Allah, perlu memperhatikan beberapa faktor penting:
1. Niat yang Tulus dan Hati yang Khusyuk
Sumber: