WSBP Pacu Suplai Spun Pile, Progres Proyek Pembangunan Tanggul Pengaman Pantai NCICD Paket 2 Tembus 69%
WSBP Pacu Suplai Spun Pile, Progres Proyek Pembangunan Tanggul Pengaman Pantai NCICD Paket 2 Tembus 69%--
Jakarta, radarseluma.Disway.id - PT Waskita Beton Precast Tbk (kode saham: WSBP) terus memasok produk unggulannya yaitu Spun Pile, yang digunakan sebagai elemen utama dalam struktur pengaman pantai dari potensi abrasi dan banjir rob untuk Proyek Pembangunan Tanggul Pengaman Pantai (National Capital Integrated Coastal Development/NCICD) Fase A Lokasi 1 Paket 2 di Jakarta Utara milik Dinas SDA Provinsi Jakarta dengan nilai kontrak yang didapat oleh WSBP sebesar Rp41,56 miliar.
BACA JUGA:Bugatti Veyron: Mobil Balap Kelas Dunia Asal Prancis Hadir di Indonesia dalam Jumlah Terbatas
BACA JUGA:Ferrari F8 Spider Mobil Balap Desain Kecil Dua Pintu Buatan Italai Populer Dipasar Otomotif Didunia
Dalam proyek ini, WSBP memasok sebanyak 324 batang Spun Pile yang seluruhnya diproduksi dan dikirim dari Precast Plant WSBP Karawang. Per Mei 2025, progres pengiriman produk Spun Pile telah mencapai 69%, atau setara 224 batang, dan proses distribusi ditargetkan selesai pada tengah tahun ini.
“Proyek NCICD merupakan proyek penting yang memiliki peran besar dalam melindungi wilayah pesisir utara Jakarta. Kami bangga dapat ambil bagian dengan menyediakan produk Beton Precast yang andal dan sesuai dengan kebutuhan teknis di lingkungan pesisir,” ujar Fandy Dewanto, Kepala Divisi Corporate Secretary WSBP.
Sebagai proyek pengendalian banjir berskala besar, NCICD didesain sebagai solusi jangka panjang atas tantangan perubahan iklim dan naiknya permukaan air laut di kawasan pesisir ibu kota. Keberadaan tanggul ini diharapkan memberikan perlindungan signifikan terhadap infrastruktur vital dan kawasan permukiman warga.
Sejak awal, WSBP telah berkontribusi dalam Proyek NCICD Fase A Lokasi 1 Paket 2 dan hingga kini terus menunjukkan progres suplai yang signifikan. Keberlanjutan proyek ini mencerminkan komitmen WSBP dalam mendukung salah satu Proyek Strategis Nasional. Hingga saat ini, sebanyak 221 Spun Pile telah terpancang di lokasi proyek sehingga target penyelesaian di tahun ini dapat terlaksana.
“Kami berkomitmen untuk menjaga kualitas produk, memperkuat hubungan kemitraan, dan memberikan layanan terbaik,” tambah Fandy.
Sumber: