Berikut Keutamaan Surat An-Nasr, Sebagai Bukti Kebenaran Al-Quran
Editor:
juliirawan|
Sabtu 25-01-2025,11:00 WIB
Radar Seluma. Disway.id Keutamaan Surat Al-Nashr --
Radar Seluma. Disway.id - Surat An-Nasr merupakan Surat ke 110 yang terdiri dari 3 ayat. Surat yang masuk dalam kelompok Surat Al Madaniyah ini salah satu surat pendek yang kerap kali dilafalkan saat melaksanakan Sholat.
Berikut bunyi Surat An-Nashr yang terdiri dari tiga ayat sebagaimana yang berbunyi Allah SWT berfirman:
اِذَا جَاۤءَ نَصْرُ اللِِّّ وَالْفَتْحُۙ
وَرَاَيْتَ النَّاسَ يَدْخُلُونَ فِيْ دِيْنِ اللّهِ اَفْوَاجًاۙ فَسَبِّحْ بِحَمْدِ رَبِّكَ وَاسْتَغْفِرْهُۗ اِنَّهٗ كَانَ تَوَّابًا
Artinya:
Apabila telah datang pertolongan Allah dan kemenangan, dan engkau melihat manusia berbondong-bondong masuk agama Allah,maka bertasbihlah dengan memuji Tuhanmu dan mohonlah ampunan kepada-Nya. Sungguh, Dia Maha Penerima tobat. (QS An-Nashr 1-3)
Surat yang memiliki makna pertolongan turun bersamaan dengan peristiwa Fathu Mekkah (Pembebasan kota Mekah) pada tahun 630 atau bertepatan dengan 10 Ramadhan 8 Hijriah.
BACA JUGA:Inilah Asbabun Nuzul Surat An-Nashr
Ada banyak keutamaan Surat Al-Nasr yang perlu kita ketahui bersama. Apa saja keutamaannya ayo kita bahas
Pertama: Seperti Membaca Seperempat Al Quran
Keutamaan membaca Surat An-Nasr berikutnya yaitu siapa saja yang membaca Surat An-Nasr setiap hari maka ia seperti membaca seperempat Al-Qur'an.
Sebagaimana dijelaskan dalam sebuah Hadits Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi yang artinya:
“Surat Idza jaa nashrullahi wal fat-hu sama dengan seperempat Al-Qur’an.” (HR. Tirmidzi)
Kedua: Berbondong-bondong Masuk Islam
Keutamaan berikutnya yaitu selepas peristiwa Fathu Mekkah atau pembebasan Kota Mekkah banyak orang berbondong-bondong memeluk Agama islam. Hal tersebut terbukti hingga saat ini bahwa Islam adalah Agama yang jumlah pemeluknya sangat besar.
Sebagaimana firman Allah SWT dalam Al-Qur'an Surat An-Nasr ayat 2 berbunyi:
Allah SWT berfirman
وَرَأَيْتَ ٱلنَّاسَ يَدْخُلُونَ فِى دِينِ ٱللَّهِ أَفْوَاجًا
Artinya:
"Dan kamu lihat manusia masuk agama Allah dengan berbondong-bondong," (QS An-Nashr 2)
Ketiga: Menunjukan bahwa Allah SWT itu Maha Pengampun
Allah SWT itu adalah Zat yang Maha Pemurah dan Pengampun.
Oleh karena itu, setiap hamba yang bertaubat dengan sungguh-sungguh dan penuh keikhlasan, maka Allah SWT akan mengampuni segala dosa maupun kesalahannya.
Sebagaimana Allah SWT berfirman dalam Al-Qur'an Surat Az-Zumar Ayat 53 yang berbunyi:
قُلْ يٰعِبَادِيَ الَّذِيْنَ اَسْرَفُوْا عَلٰٓى اَنْفُسِهِمْ لَا تَقْنَطُوْا مِنْ رَّحْمَةِ اللّٰهِ ۗاِنَّ اللّٰهَ يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ جَمِيْعًا ۗاِنَّهٗ هُوَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْمُ
Artinya:
"Katakanlah (Nabi Muhammad), "Wahai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas (dengan menzalimi) dirinya sendiri, janganlah berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa semuanya. Sesungguhnya Dialah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang." (QS Az-Zumar: 53).
Dalam Surat lain Allah SWT berfirman dalam Al-Qur'an Surat Al-Furqan Ayat 70 menjelaskan:
اِلَّا مَنْ تَابَ وَاٰمَنَ وَعَمِلَ عَمَلًا صَالِحًا فَاُولٰۤىِٕكَ يُبَدِّلُ اللّٰهُ سَيِّاٰتِهِمْ حَسَنٰتٍۗ وَكَانَ اللّٰهُ غَفُوْرًا رَّحِيْمًا
Artinya:
"Kecuali, orang yang bertobat, beriman, dan beramal saleh. Maka, Allah mengganti kejahatan mereka (dengan) kebaikan. Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang." (QS Al-Furqān: 70).
Keempat: Bukti Setiap Pertolongan datangnya dari Allah SWT
Surat An Nasr yang juga perlu kita tahu yaitu Surat yang sebagai bukti bahwa setiap pertolongan itu datangnya dari Allah SWT. Setiap orang yang rajin membaca Al-Qur'an dan berdzikir adalah cara yang paling sederhana untuk mendapat nikmat dari Allah SWT.
Kelima: Bukti Kebenaran Al-Qur'an
Surat An-Nasr sebagai bukti bahwa yang dikatakan di dalam Al-Qur'an itu benar-benar menjadi kenyataan yakni adanya peristiwa Fathu Mekkah atau penaklukan dan pembebasan Kota Mekkah serta banyaknya orang-orang yang memeluk Agama Islam.
Berikut bukti kebenaran Al-Qur'an sebagaimana Allah abadikan dalam Surah Al-Maidah ayat 48 Allah SWT yang berbunyi:
وَاَنْزَلْنَآ اِلَيْكَ الْكِتٰبَ بِالْحَقِّ مُصَدِّقًا لِّمَا بَيْنَ يَدَيْهِ مِنَ الْكِتٰبِ وَمُهَيْمِنًا عَلَيْهِ فَاحْكُمْ بَيْنَهُمْ بِمَآ اَنْزَلَ اللّٰهُ وَلَا تَتَّبِعْ اَهْوَاۤءَهُمْ عَمَّا جَاۤءَكَ مِنَ الْحَقِّۗ لِكُلٍّ جَعَلْنَا مِنْكُمْ شِرْعَةً وَّمِنْهَاجًا ۗوَلَوْ شَاۤءَ اللّٰهُ لَجَعَلَكُمْ اُمَّةً وَّاحِدَةً وَّلٰكِنْ لِّيَبْلُوَكُمْ فِيْ مَآ اٰتٰىكُمْ فَاسْتَبِقُوا الْخَيْرٰتِۗ اِلَى اللّٰهِ مَرْجِعُكُمْ جَمِيْعًا فَيُنَبِّئُكُمْ بِمَا كُنْتُمْ فِيْهِ تَخْتَلِفُوْنَ
Artinya:
"Kami telah menurunkan kitab suci (Al-Qur'an) kepadamu (Nabi Muhammad) dengan (membawa) kebenaran sebagai pembenar kitab-kitab yang diturunkan sebelumnya dan sebagai penjaganya (acuan kebenaran terhadapnya). Maka, putuskanlah (perkara) mereka menurut aturan yang diturunkan Allah dan janganlah engkau mengikuti hawa nafsu mereka dengan (meninggalkan) kebenaran yang telah datang kepadamu. Untuk setiap umat di antara kamu Kami berikan aturan dan jalan yang terang. Seandainya Allah menghendaki, niscaya Dia menjadikanmu satu umat (saja). Akan tetapi, Allah hendak mengujimu tentang karunia yang telah Dia anugerahkan kepadamu. Maka, berlomba-lombalah dalam berbuat kebaikan. Hanya kepada Allah kamu semua kembali, lalu Dia memberitahukan kepadamu apa yang selama ini kamu perselisihkan. (QS Al-Maidah 48)
Keenam: Membawa Kabar Gembira
Sesuai dengan namanya yang memiliki makna ‘pertolongan’, Surat An-Nasr ini memiliki keutamaan sebagai pemberi kabar gembira kepada Nabi Muhammad Rasulullah SAW yang mana pertolongan Allah SWT akan datang pada peristiwa Fathu Mekkah atau penaklukan dan pembebasan Kota Mekkah.
Itulah keutamaan Surat An-Nasr yang parlu kita ketahui tahu.
Semoga bermanfaat dan tetaplah rajin membaca Al Quran untuk mendapatkan kehidupan yang damai. (djl)
Sumber:
- Share:
