Startup Rumput Laut Uluu, Raup $13,6 juta Skala Alternatif Plastik Pertama di Dunia

Startup Rumput Laut Uluu, Raup $13,6 juta Skala Alternatif Plastik Pertama di Dunia

rumput laut menjadi alternatif alami pengganti plastik untuk produksi industri--

Dengan penggalangan dana Seri A, Uluu akan memperluas fasilitas percontohannya dari 100 kg/tahun menjadi pabrik demonstrasi 10 ton/tahun di Australia Barat, yang memungkinkan perusahaan untuk menyalurkan volume komersial kepada pelanggan.

 

Uluu saat ini telah berkolaborasi dengan berbagai mitra global di bidang kosmetik, mode, dan industri otomotif, termasuk kampanye publik dengan Quiksilver, Papinelle, dan Audi.

 

"Setelah empat tahun mengembangkan teknologi ini, termasuk dua tahun menjalankan pabrik percontohan, kami sangat antusias untuk mengambil langkah selanjutnya dan mulai mengirimkan material kami dalam jumlah besar kepada pelanggan," ujar Michael Kingsbury, salah satu pendiri dan CEO Uluu.

 

Pabrik percontohan ini merupakan langkah penting untuk menunjukkan bahwa Uluu mampu bersaing dan menggantikan plastik fosil secara nyata.

 

Salah satu pendiri dan salah satu CEO Uluu, Dr Julia Reisser mengatakan rumput laut adalah salah satu sumber daya paling berkelanjutan di Bumi.

 

"Rumput laut tumbuh dengan cepat dan mendapatkan semua yang dibutuhkannya dari matahari dan laut," ujarnya. "Rumput laut mengunci CO2 dan membantu membersihkan polutan dari laut."

 

Dengan memanfaatkan rumput laut, Uluu menghasilkan material yang berdampak positif, alih-alih negatif, terhadap lingkungan, sekaligus mengakhiri polusi plastik.

 

BACA JUGA:Tak Jadi Melapor ke Polisi, Ketua DPRD Seluma Disebut Maafkan Penyebar Fitnah di Medsos

Sumber: