Berbakti kepada Orang Tua di Bulan Mulia: Pintu Surga Terbuka Lebar

Radarseluma.disway.id - Berbakti kepada Orang Tua di Bulan Mulia: Pintu Surga Terbuka Lebar--
Reporter: Juli Irawan
Radarseluma.disway.id - Bulan-bulan mulia dalam kalender Islam seperti bulan Dzulqa’dah, Dzulhijjah, dan Muharram merupakan waktu-waktu yang penuh berkah dan keutamaan. Dalam momentum seperti ini, seorang muslim dituntut untuk memperbanyak amal saleh dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Di antara amal paling mulia dan berpahala besar adalah birrul walidain berbakti kepada kedua orang tua. Islam menempatkan bakti kepada orang tua sebagai amalan yang langsung berdampingan dengan perintah tauhid, menunjukkan betapa agungnya kedudukan orang tua di sisi Allah SWT.
Keutamaan Berbakti kepada Orang Tua dalam Al-Qur’an
Allah SWT secara tegas menyandingkan perintah untuk menyembah-Nya dengan perintah untuk berbuat baik kepada orang tua sebagaimana dijelaskan dalam Al-Qur'an Surat Al-Isro ayat 23 yang mana berbunyi:
وَقَضَىٰ رَبُّكَ أَلَّا تَعْبُدُوا۟ إِلَّآ إِيَّاهُ وَبِٱلْوَٰلِدَيْنِ إِحْسَٰنًا ۚ
Artinya: "Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik kepada ibu bapakmu..."
(QS. Al-Isra’: 23)
Ayat ini menunjukkan bahwa setelah kewajiban kepada Allah, datanglah kewajiban kepada kedua orang tua. Ulama seperti Imam Al-Qurtubi menjelaskan bahwa menyandingkan dua perintah ini menunjukkan urgensi dan agungnya hak orang tua. Terlebih jika dilakukan di bulan-bulan haram atau bulan-bulan mulia yang pahalanya dilipatgandakan, maka amalan bakti ini menjadi semakin besar ganjarannya.
BACA JUGA:Menghidupkan Sunnah Nabi Muhammad Rasulullah SAW di Bulan-Bulan Mulia
Pengorbanan Orang Tua: Fondasi Ketaatan Anak
Seorang ibu mengandung dengan susah payah selama sembilan bulan, melahirkan dengan mempertaruhkan nyawanya, menyusui, merawat, dan membesarkan dengan penuh kasih sayang. Ayah bekerja keras siang malam untuk memenuhi kebutuhan anak-anaknya, mengajari dan mendidik agar menjadi manusia yang berguna. Maka tidak heran bila Allah SWT mewajibkan kita untuk bersikap santun dan hormat kepada mereka sepanjang hayat dijelaskan dalam Al-Qur'an Surat Al-Ahqaf ayat 15 yang mana berbunyi:
وَوَصَّيْنَا ٱلْإِنسَٰنَ بِوَٰلِدَيْهِ حُسْنًا ۖ حَمَلَتْهُ أُمُّهُۥ كُرْهًا وَوَضَعَتْهُ كُرْهًا ۖ وَحَمْلُهُۥ وَفِصَٰلُهُۥ ثَلَٰثُونَ شَهْرًا...
Artinya: "Dan Kami perintahkan kepada manusia supaya berbuat baik kepada kedua orang tuanya. Ibunya telah mengandungnya dengan susah payah dan melahirkannya dengan susah payah (pula)..." (QS. Al-Ahqaf: 15)
Ayat ini menggambarkan perjuangan ibu dalam mengandung dan melahirkan. Oleh karena itu, berbakti bukanlah pilihan, tapi kewajiban yang tidak boleh diabaikan.
BACA JUGA:Menjaga Wudhu dan Kesucian Diri di Bulan Dzulqa’dah
Sumber: