Audensi Dengan Dokter, Bupati Seluma Terima Laporan Obat Banyak Exspayed

 

PEMATANG AUR - Jumat (11/4) Bupati Seluma, Teddy Rahman Se, MM audensi dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kabupaten Seluma di ruang rapat Bupati Seluma.

 

Dalam audensi tersebut banyak pembahasan yang dibahas Bupati bersama Dokter. Baik itu di segi pelayanan, obat-obatan, kesejahteraan dokter, fasilitas puskesmas serta yang lainnya.

 

Bupati Seluma Tedy Rahman SE, MM mendapat masukan atau laporan dari dokter, banyak terdapat obat yang sudah exspayed.

Dengan hasil pertemuan tersebut bupati seluma menegaskan akan menindaklanjuti semua keluhan dan masukan dari para dokter dalam melakukan pelayanan kesehatan masyarakat Kabupaten Seluma.

 

" ada beberapa poin yang dibahas, ada terkait tenaga kesehetan, fasilitas kesehatan, tentang obat,tentang kesejahteraan nakes dan dokternya, serta membahas tentang bangunan puskesmas. Kedepannya masukan dari Dokter banyak terdapat obat yang exspayed mungkin pengadaan kedepan akan kita evaluasi kembali kenapa bisa exspayed. Untuk kesejahteraan Dokter nanti kita berikan yang terbai. Mungkin kedepan akan ada motor dinas untuk dokter yang bertugas dipedalaman, serta jam kerjanya juga nanti di sistem absen kita akan di update bagaimana bisa mengakomodir kerja yang sip, sip pagi,sip sore dan sip malam" sampai Bupati.

BACA JUGA: Dinsos Bengkulu Selatan Bangun Sinergi dengan Adakan FPD

BACA JUGA:Bupati Seluma teddy Rahman, Akui Masih Ada Penolakan untuk Tambang Emas

Sementara itu Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kabupaten Seluma Dokter Wardoyo menyampaikan bahwa dokter yang hadir dari Dokter umum,Dokter Spesialis dan Dokter Gigi. Dalam penyampaiannya Dokter Wardoyo berharap perbaikan fasilitas dan prasarana-prasarana untuk memudahkan tugas dokter. Selain itu juga masalah absensi pihak dokter meminta keringaan walaupun datang terlambat.

 

" Alhamdulillah Pak Bupati, mengundang kami dari Dokter umum,Dokter Spesialis dan Dokter Gigi tentunya ini suatu kehormatan bagi kami untuk menyampaikan apa yang menjadi unek-unek kami selama ini.Harap kami kedepan tentunya lebih baik lagi, terkait fasilitas dan prasarana serta terkait dengan obat, Tentunya juga akan memberikan pelayanan ke masyarakat dengan sebaik mungkin. Untuk kendala selama ini seperti saat ini terkait prasarana dan prasarana, yang kedua terkait SDM. Dan masalah absensi kalau harapan kami untuk dokter bisa di akomodir walaupun terlambat, karena setiap pagi itu biasanya sebelum dokter melakukan penindakan yang melayani pasien terlebih dahulu biasanya perawat yang melakukan penangan" sampainya. (ndo)

Sumber: