Inilah Keutamaan Sholat Taraweh dan Hikmahnya
Reporter:
juliirawan|
Editor:
juliirawan|
Selasa 04-03-2025,11:30 WIB
Radarseluma.disway.id - Keutamaan Sholat Taraweh dan Hikmahnya--
Radarseluma.disway.id - Segala puji bagi Allah SWT Tuhan semesta alam. Shalawat serta salam senantiasa tercurah kepada Rasulullah SAW keluarga, para sahabat, dan seluruh pengikutnya hingga hari kiamat.
Shalat Tarawih adalah salah satu ibadah Sunnah yang sangat dianjurkan di bulan Suci Ramadan. Shalat ini termasuk dalam qiyam Ramadhan dan memiliki keutamaan serta hikmah besar bagi kaum Muslimin. Sebagaimana ibadah lainnya, Shalat Tarawih memiliki dasar dalam Al-Qur'an dan Sunnah, serta keutamaan yang dijelaskan dalam berbagai Hadits Shahih.
Dalam kajian ini, kita akan mengupas lebih dalam mengenai keutamaan dan hikmah Shalat Tarawih berdasarkan dalil-dalil dari Al-Qur'an dan Hadits.
"Keutamaan Shalat Tarawih"
Pertama:
Diampuni Dosa-dosa yang Telah Lalu
Salah satu keutamaan utama dari Shalat Tarawih adalah pengampunan dosa-dosa bagi yang menjalankannya dengan iman dan keikhlasan.
Sebagaimana dijelaskan dalam sebuah Hadits yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim Nabi Muhammad Rasulullah SAW bersabda yang berbunyi:
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ ﷺ قَالَ: مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ
Artinya:
"Dari Abu Hurairah Radhiyallahu 'Anhu, Rasulullah SAW bersabda: 'Barang siapa yang menunaikan Shalat malam di bulan Ramadhan dengan penuh keimanan dan mengharap pahala, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.'"
(HR. Bukhari No. 37, Muslim No. 759)
Hadits ini menunjukkan bahwa Shalat Tarawih dapat menjadi wasilah (perantara) untuk mendapatkan ampunan dari Allah SWT
Kedua:
Termasuk dalam Qiyamullail yang Dianjurkan
Allah SWT memuji orang-orang yang menghidupkan malam dengan Shalat. Dalam Al-Qur’an, Allah SWT berfirman:
وَمِنَ ٱلَّيْلِ فَتَهَجَّدْ بِهِۦ نَافِلَةًۭ لَّكَ عَسَىٰٓ أَن يَبْعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامًۭا مَّحْمُودًۭا
Artinya:
"Dan pada sebagian malam, lakukanlah shalat Tahajud sebagai ibadah tambahan bagimu; mudah-mudahan Tuhanmu mengangkat mu ke tempat yang terpuji." (QS. Al-Isra’: 79)
Shalat Tarawih termasuk dalam kategori Qiyamullail yang disebut dalam ayat ini, sehingga memiliki kedudukan yang mulia di sisi Allah SWT.
Ketiga:
Menjalankan Sunnah Rasulullah SAW
Nabi Muhammad Rasulullah SAW sangat menganjurkan Qiyam Ramadan (Shalat Tarawih), Sebagaimana yang diriwayatkan oleh Aisyah radhiyallahu ‘anha yang mana berbunyi:
عَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا قَالَتْ: خَرَجَ رَسُولُ اللَّهِ ﷺ ذَاتَ لَيْلَةٍ مِنْ جَوْفِ اللَّيْلِ فَصَلَّى فِي الْمَسْجِدِ فَصَلَّى بِصَلَاتِهِ نَاسٌ... فَقَالَ: "قَدْ رَأَيْتُ مَا صَنَعْتُمْ، فَلَمْ يَمْنَعْنِي مِنَ الْخُرُوجِ إِلَيْكُمْ إِلَّا أَنِّي خَشِيتُ أَنْ تُفْرَضَ عَلَيْكُمْ".
Artinya:
"Rasulullah SAW keluar di tengah malam dan melaksanakan Shalat di Masjid, lalu beberapa orang ikut Shalat bersamanya... kemudian beliau bersabda: 'Aku melihat apa yang kalian lakukan. Hanya saja, aku tidak keluar karena khawatir hal itu akan diwajibkan atas kalian.'" (HR. Bukhari No. 924, Muslim No. 761)
Hadits ini menunjukkan bahwa Shalat Tarawih adalah Sunnah yang dianjurkan Rasulullah SAW, tetapi beliau tidak melanjutkannya secara berjamaah karena khawatir dianggap sebagai kewajiban.
Keempat:
Mendapat Pahala Seperti Shalat Semalam Penuh
Dalam Hadits lain, Nabi Muhammad Rasulullah SAW menjelaskan bahwa siapa yang Shalat bersama imam hingga selesai, maka ia mendapatkan pahala seperti Shalat semalam penuh. Sebagaimana dijelaskan dalam sebuah Hadits yang diriwayatkan oleh Hadits Tirmidzi dan Abu Dawud yang mana berbunyi:
عَنْ أَبِي ذَرٍّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ ﷺ: إِنَّهُ مَنْ قَامَ مَعَ الإِمَامِ حَتَّى يَنْصَرِفَ كُتِبَ لَهُ قِيَامُ لَيْلَةٍ
Artinya:
"Barang siapa yang Shalat bersama imam hingga selesai, maka dituliskan baginya pahala Shalat semalam suntuk." (HR. Tirmidzi No. 806, Abu Dawud No. 1375)
Hikmah Shalat Tarawih
Kesatu:
Meningkatkan Ketaqwaan
Allah SWT berfirman dalam Al-Qur'an Surat Al-Baqarah ayat 183 yang mana berbunyi:
يَا أَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ كُتِبَ عَلَيْكُمُ ٱلصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى ٱلَّذِينَ مِن قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ
Artinya:
"Wahai orang-orang yang beriman! Diwajibkan atas kalian berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kalian agar kalian bertaqwa." (QS. Al-Baqarah: 183)
Puasa dan Qiyam Ramadhan (termasuk Tarawih) adalah sarana untuk mencapai Ketaqwaan kepada Allah SWT
Kedua:
Menguatkan Ukhuwah Islamiyah
Shalat Tarawih yang dilakukan secara berjamaah mempererat tali persaudaraan sesama Muslim dan menumbuhkan rasa kebersamaan.
Ketiga:
Melatih Kedisiplinan dalam Ibadah
Konsistensi dalam menjalankan Tarawih melatih seorang Muslim untuk lebih disiplin dalam ibadah, yang diharapkan berlanjut setelah Ramadhan.
Keempat:
Memberikan Ketenangan Jiwa
Shalat Tarawih memberikan ketenangan hati dan jiwa bagi orang yang mengerjakannya dengan penuh khusyuk.
Maka dari penjelasan diatas dapatlah disimpulkan bahwa Shalat Tarawih adalah ibadah Sunnah yang sangat dianjurkan di bulan Suci Ramadhan. Keutamaannya meliputi pengampunan dosa, pahala yang berlipat ganda, serta pahala seperti Shalat semalam penuh jika dilakukan dengan imam hingga selesai.
Hikmah dari Shalat Tarawih tidak hanya berdampak pada aspek spiritual, tetapi juga sosial dan mental, seperti meningkatkan ketaqwaan, mempererat persaudaraan, dan melatih kedisiplinan dalam ibadah.
Semoga Allah SWT memberikan kita kekuatan untuk menjalankan Shalat Tarawih dengan penuh keikhlasan dan kekhusyukan.
Semoga ibadah kita diterima dan menjadi sebab dihapuskannya dosa-dosa serta bertambahnya kedekatan kita kepada Allah SWT. (djl)
Sumber: