Benarkah Kluivert Latih Timnas Indonesia? Indonesia Bisa Naik level
Patrick Kluivert --
Pengalamannya bermain sebagai penyerang membantu Kluivert membuat tim asuhannya tampil tajam. Apalagi kala memulai kariernya di kepelatihan, ia merupakan pelatih penyerang.
BACA JUGA:Game Online Gratis Terbaru Januari 2025! Pilihan Seru untuk Dimulai Tahun Ini!
Hal tersebut dibuktikan dengan jumlah gol yang ditorehkan klub yang diasuhnya. Klub yang terakhir diasuh Kluivert, Adana Demirspor, mampu bikin 41 gol dari 20 laga bersama Kluivert.
Sementara bersama Timnas Curacao, ia dua periode menjadi pelatih. Pada periode pertamanya, Curacao bisa 17 gol dari delapan pertandingan. Untuk periode keduanya di bawah Kluivert, Curacao bisa bikin 10 gol dari enam laga.
Twente U-21 juga mesin gol kala diasuh pria kelahiran Amsterdam ini. Tim muda Twente pada rentang 2011-2013 bisa bikin 116 gol dari 46 pertandingan.
BACA JUGA:Polres Seluma Amankan Kakek Bejat, Rudapaksa Bocah 10 Tahun
BACA JUGA:Honda Brio 2024 Mobil Canggih yang Memiliki Fitur Teknologi Otomatis
Meski begitu gaya bermain menyerang Kluivert juga kerap kali bikin lini belakang tim yang diasuhnya lowong. Hal inilah yang bikin karier Kluivert sebagai pelatih tak begitu cemerlang. Itu tercermin saat menukangi Adana dengan klub Turki tersebut kebobolan 29 gol bersama pria 48 tahun ini.
Sumber: