Julukan Megatron Melekat pada Megawati Hangestri Bukan Sesuatu yang Baru Para Penggemar Boli Indonesia

Salah satu momen bersejarahnya adalah ketika Megawati Hangestri menjadi bintang di pertandingan antara Daejon Jungkwanjang Red Sparks melawan Heungkuk Life Pink Spiders yang berlangsung pada tanggal 26 Oktober 2023 berakhir dengan skor 3-2 untuk keunggulan Daejon Jungkwanjang Red Sparks. Megawati Hangestri berhasil menjadi MVP dalam pertandingan, kemudian mencuri perhatian semua orang.

 

Julukan Megatron melekat pada Megawati Hangestri sebenarnya bukan sesuatu yang baru. Julukan tersebut pertama kali diberikan oleh para penggemar voli Indonesia ketika dia masih bermain di Proliga beberapa tahun lalu. Namun, setelah prestasinya cemerlang di Korea Selatan, media negara tersebut juga mulai memberikan perhatian khusus pada julukan Megatron.

 

Untuk diketahui bahwa Megatron sendiri adalah salah satu karakter dalam cerita Transformer yang dikenal sebagai tokoh antagonis. Hehadirannya sebagai Megatron mengisyaratkan ketangguhan dan kekuatan Megawati Hangestri dalam melepaskan serangan spike yang kuat dan mematikan bagi lawan-lawan. Selama berkiprah di dunia voli, Megawati Hangestri juga telah membuktikan dirinya sebagai andalan Timnas Voli Putri Indonesia.(yes)dia masih bermain di Proliga

 

BACA JUGA:Higgs Domino Island Kembali, Higgs Domino Versi Global Ada Tombol Kirim! Bulan Maret HDI Kembali

Asal Usul Julukan Megatron untuk Megawati Hangestri

 

 

BENGKULU SELATAN, Radar Seluma, Dirawat.id - Megawati Hangestri atau akrab disapa Megatron, menjadi sosok yang menarik untuk ditelusuri perjalanan karier volinya. Pevoli putri Indonesia ini telah mencuri perhatian publik setelah sukses meraih prestasi gemilang bersama klub Korea Selatan

 

Momen bersejarah adalah saat SEA Games 2023, di mana penampilannya yang gemilang membantu Indonesia meraih peringkat ketiga dan medali perunggu. Keberhasilan tersebut menjadikannya sebagai salah satu pemain yang kerap membela Timnas Voli Putri Indonesia.

 

 

Sumber: prestasai megawati