Kapasitas Fiskal Rendah, Pemkab Bengkulu Selatan Gandeng Kementerian

Kapasitas Fiskal Rendah, Pemkab Bengkulu Selatan Gandeng Kementerian

Kepala Bappeda Fikir Aljo Hari Bersama Bupati Gusnan --

 

 

BENGKULU SELATAN Radar Seluma.Disway.Id - Minim anggaran pembangunan tahun 2024 ini, Pemerintah kabupaten Bengkulu Selatan menggandeng pemerintah pusat dalam hal ini pihak kementrian. Pasalnya, 1 triliun lebih APBD Kabupaten Bengkulu Selatan, tersedot anggaran hiba hingga mencapai Rp40 miliar.

BACA JUGA:Tiga Desa di Bengkulu Selatan Usulkan Pemasangan Jaringan Telekomunikasi dan Internet

 

 

 

Kepala Bappeda Litbang Bengkulu Selatan, Fikri Al Jauhari, S.STP, MM menyebut dari 1 Triliun lebih APBD Kabupaten Bengkulu Selatan tahun ini, tersedot anggaran hiba sebesar Rp40 Miliar untuk penyelenggaraan Pemilu dan Pemilukada, selain itu Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan juga mempunyai beban pembiayaan wajib yang harus dipenuhi. Yakni belanja pegawai yang harus dibayar yaitu sebesar Rp460 Miliar.

BACA JUGA:PPPK di Seluma Bedasarkan Usia dan Lama Pengabdian, Tidak Perlu Tes , Auto Lolos?

 

 

 

"Dari postur APBD 1 Triliun tersebut, yang bersumber dari Dana Alokasi Umum (DAU) adalah sebesar kurang lebih Rp583 Miliar, dan didalamnya terdapat belanja wajib pegawai yang harus dibayar yaitu sebesar Rp460 Miliar. Jadi dari sisa belanja pegawai inilah yang bisa dilakukan Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan untuk membiayai pembangunan yaitu sebesar Rp123 Miliar. Oleh sebab itu Bengkulu Selatan dikategorikan sebagai daerah dengan kapasitas fiskal rendah,"ungkap Fikri.

 

Sumber: