Jalan di Perumnas Seluma Segera Dimuluskan
--
PEMATANG AUR - Bupati Seluma Erwin Octavian, SE memastikan jalan di lima Perumnas akan segera dibangun atau dimuluskan. Hal itu sehubungan dengan empa developer yaitu PT Akbar Pinau Gantung Estate perumnas di Cahaya Negeri, PT Kurnia Pratama Bengkulu Perumnas di Kelurahan Lubuk Kebur, PT Bima Cakra Konstruksi Perumnas di Babatan, PT Duta Graha Kencana Perumnas di Kelurahan Lubuk Lintang, dan PT Dua Graha Kencana di Desa Cahaya Negeri sudah menyerahkan Prasarana Sarana Utilitas Umum (PSU) ke Pemerintah Daerah (Pemda) Seluma.
BACA JUGA:Awal Cerita Cucu Wibowo Jadi Tersangka, Dimulai dari OTT ASN Dinkes Seluma
"Terima kasih kepada developer yang sudah menyerahkan PSU ke Pemda Seluma dan akan menjadi aset daerah. Menindaklanjuti hal ini akan segera kita bangun. Terlebih lagi ini ada Perumnas yang sudah lama. Namun jalannya tidak dibangun. Terkhusus untuk di daerah perbatasan dengan Kota Bengkulu itu tampak sekali kesenjangan. Jalan Kota Bengkulu sudah diaspal tetapi yang masuk wilayah Kabupaten Seluma itu masih koral. Kita tidak bisa membangunnya kalau developer tidak menyerahkan ke kita," kata Bupati Seluma, kemarin (26/9).
Dikatakan oleh bupati saat ini Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Rancangan Tata Ruang Wilayah (RTRW) sedang dalam proses. Diakui oleh bupati Perda yang lama sudah tidak sesuai lagi dengan perkembangan di Kabupaten Seluma. "Saya akui bahwa yang menjadi kendala saat ini tata ruang. Ada banyak developer yang hendak membangun perumahan namun sayang terganjal dengan tata ruang. Kita pastikan setelah Perda RTRW rampung nanti maka pemanfaatan tata ruang akan lebih tertata lagi," sambungnya.
BACA JUGA: Rute Baru Super Air Jet, Pekanbaru ke Kuala Lumpur! Lebih Dekat dan Cepat
Bupati mendukung pembangunan perumahan oleh developer. Menurutnya apabila jumlah perumahan sudah semakin banyak artinya jumlah masyarakat juga mengalami peningkatan termasuk dengan ekonomi juga mengalami peningkatan. "Dan pada akhirnya nanti Kabupaten Seluma ini akan menjadi ramai. Apabila sudah ramai tentu akan ada peningkatan ekonomi," tutupnya.(adt)
Sumber: