Pertamina Ujicoba Penjualan Bioetanol di Jakarta dan Surabaya
SPBU Sendawar--
Menurut Arifin Tasrif selaku Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) pengembangan Bioetanol saat ini masih dalam skala pilot project untuk menghitung kualitas bahan bakar yang dihasilkan dan nilai keekonomiannya.
"Pengembangan bahan bakar nabati yang renewable dan terbukti dapat meningkatkan perekonomian rakyat kecil. Ini sesuatu yang bagus dan sudah ada contohnya di beberapa negara tropis seperti di Brazil," jelas Arifin.
Arifin menjelaskan jika dalam tahap uji coba ini mendapatkan hasil yang bagus nantinya baru akan meningkat ke industry yang lebih besar.
BACA JUGA: Inspektorat Seluma Usut Dugaan Selingkuh Perangkat Desa
"Kita saat ini baru pada tahap pilot, baru akan ada scale up. Nanti baru dianalisa keekonomiannya dan selama itu harus juga ada free marketing,” jelasnya.
“Uji coba ini nantinya juga akan melihat respon dari masyarakay mulai dari kualitas serta analisa ekonomi setelah itu baru ke tahap yang besar dan kita akan bangun industrinya. Pasti kita harus menuju ke sana karena kita masih punya lahan yang luas," lanjut Arifin.
Bioetanol sendiri telah menjalani pengkajian oleh Tim Studi Bioetanol ITB dengan pencampuran etanol 5 persen ke dalam Pertalite (RON 90).
Sumber: