Selain di Seluma, Empat Anak Majapahit Juga Dirikan Kerajaan Pat Petulai di Bengkulu
--
Ajai Bitang di Dusun Pelabai (Pelabi) Lebong (Marga Suku IX sekarang), Ajai Begeleng Mato di Kutai Belek Tebo Lebong (Marga Suku VIII sekarang), Ajai Siang di Dusun Siang Lekat Lebong (Marga Jurukalang), dan Ajai Tiea Keteko di Dusun Bandar Agung Lebong (Marga Suku IX sekarang) inilah keempat pemimpinnya.
Usai masa Ajai datanglah keempat Biku ini ke Renah Sekalawi (Lebong) dari Kerajaan Majapahit. Konon, keempat orang ini merupakan putra-putra raja Majapahit. Keempat orang ini dikawal oleh para pengawal dan tujuan mereka datang ke Renah Sekalawi (Lebong) Pinang Belapis menurut riwayat adalah ingin mencari negeri dan akan dipimpin oleh masing-masing empat putra-putra Raja Majapahit.
Hampir sama dengan zaman Ajai, empat orang Biku yang dipercaya untuk memimpin pada saat itu adalah, Biku Sepanjang Jiwo (Petulai Tubei), Biku Bermano (Petulai Bermani atau Manai), Biku Bembo (Petulai Jekalang), dan Bikau Bejenggo (Petulai Selupuak Jang).
Tuan Biku Sepanjang Jiwo, karena arif dan bijaksana dan sangat pengasih penyayang serta sakti, maka diangkatlah dirinya sebagai raja oleh bangsa Rejang untuk menjadi raja menggantikan Ajai Bintang yang berkedudukan di Pelabai (Pelabi). Kemudian datang pula Tuan Biku Bembo dan menjadi raja di Ulu Sungai Ketahun menggantikan Ajai Siang yang berkedudukan di Sukanegeri dekat Tapus dan Biku Bermano yang juga datang dan kemudian menjadi ketua atau raja Bangmego Pitulai Bermani di Kota Rukam dekat Dusun Tes. Kemudian datang pula Tuan Biku Bejenggo yang memudiki biduk menyusuri Sungai Musi sampai ke Ulu Sungai Musi, akhirnya di sanalah dia diangkat menjadi raja Bangsa Rejang di Batu Lebar dekat Dusun Agung Rejang.
Sumber: