Tertimpa Pohon Yang Ditebang, Meninggal Dunia Dengan Luka Parah

Tertimpa Pohon Yang Ditebang, Meninggal Dunia Dengan Luka Parah

Korban meninggal dunia--

 

 

AIR TERAS, radar seluma. disway.id : Naas yang dialami oleh Kusman Aidi (44) seorang petani warga Desa Air teras, Kecamatan Talo, mengalami luka cukup serius.

 

Dia tertimpa pohon yang ditebang ya. Akibat luka serius, hingga membuat korban (Kusmadi) meninggal dunia.

 

BACA JUGA:Maknai Ramadan & Nuzulul Quran, BSI Bagi THR ke 2.222 Anak Yatim

 

Dari informasi yang didapat, kejadian tersebut telah terjadi pada Sabtu, (15/4) siang, sekitar pukul 12.00 wib. Dimana pada saat itu korban dilarikan ke Puskesmas Masmambang yang berada di Kelurahan Masmambang.

 

"Iy benar adanya peristiwa itu. Anggota kita (Polsek Talo) juga langsung mendatangi Puskesmas Masmambang. Usai mendapatkan adanya laporan warga yang tertimpa batang pohon," sampai Kapolres Seluma, AKBP Arif Eko Prastyo, SIK MH melalui Kapolsek Talo, Iptu Mohammad Haryanto, S Sos saat dikonfirmasi Radar Seluma.

 

BACA JUGA:Tanggal Ini Lebaran dan Cuti Bersama..Simak

 

 

Kronologi kejadian tersebut terjadi pada Sabtu (15/4), sekitar pukul 11.00 WIB.


sempat dirawat--

 

Bermula pada saat korban yang pada saat itu sedang menebang pohon kukem besar milik Yoyon yang merupakan rekan korban, bersama dengan dua orang temannya John (50) warga Desa Serambi gunung dan Yardi (58) warga Kelurahan Masmambang. Di lokasi kebun Air Pring yang berada di Kelurahan Masmambang.

 

Saat itu korban menebang pohon menggunakan Chainsaw. Naas saat korban sedang menebang pohon, korban tidak sadar bahwa pohon tersebut akan jatuh menimpa Korban. Melihat korban sudah dalam kondisi tertimpa pohon. Membuat Rekan korban berusaha untuk mengangkat pohon besar tersebut.

 

Setelah berhasil mengangkat pohon tersebut rekan-rekan korban langsung menghubungi pihak keluarga korban dan pihak Puskesmas.

 

Melihat korban yang saat itu tak sadarkan diri langsung dilarikan ke Puskesmas Masmambang. Hanya saja saat ditangani oleh pihak Medis Puskesmas. Nyawa korban tak dapat diselamatkan.

 

Korban dinyatakan meninggal dunia oleh Dokter dari pihak Puskesmas.

 

"Korban mengalami luka yang cukup serius. Luka memar pada bagian dada kiri, patah tulang pada lengan bawah kiri, dan patah tulang pada pangkal paha kiri," ujarnya.

 

Korban pun langsung diantar ke rumah duka yang berada di Desa Air Teras untuk dikebumikan di lokasi Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Air Teras.(ctr)

 

Sumber: