Dana BOS 40 Sekolah Dasar di Seluma Terancam Silpa, Karena Ini??

 

 

PEMATANG AUR - Tahun ini ada 184 Sekolah Dasar (SD) di Seluma yang menerima Bantuan Operasional Sekolah (BOS).

Dari jumlah itu sekitar 40 SD lagi yang belum menerima dana BOS. Diusulkan pada gelombang ketiga pencairan.

 

Tidak hanya itu dana BOS di 40 SD ini berpotensi terjadi Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (Silpa).

 

Untuk total keseluruhan BOS sekolah SD sebesar Rp18, 7 miliar. Itu sebanding dengan jumlah pelajar SD sebanyak 20.700.

 

Kepala Bidang SD Anton melalui Kasi Kurikulum SD Sigit Budiyanto menyampaikan bahwa ada kendala dalam pelaporan yang tidak sinkron.

 

"Laporan online tidak sinkron dengan Buku Kas Umum (BKU) tahun 2022. Sehingga terdapat potensi Silpa yg akan mengurangi penyaluran nantinya," kata Sigit, kemarin (19/3).

Meski berpotensi Silpa disampaikan Sigit jumlahnya tidak begitu besar mengingat 40 SD yang menerima ini hanya di bawah Rp2 juta saja.

 

"Tidak terlalu besar. Rata-rata di bawah Rp2 juta saja," singkatnya.

Dijelaskan Sigit tahun ini penyaluran BOS ada dua tahap. Masing-masing memiliki tiga gelombang pencairan.

 

Dan tidak hanya itu seluruh penyaluran BOS SD yang tahun 2022 masih cash, tahun ini seluruhnya sudah menerapkan non tunai.

 

"Dana BOS disalurkan dua tahap. Tahap pertama ada tiga gelombang pencairan dan tahap kedua juga tiga gelombang.

Disampaikannya saat ini data penyaluran tahap 1 gelombang 3 sudah tersedia di BOS Salur, bisa dilihat di menu Daftar Penyaluran melalui aplikasi.

 

Yang belum salur untuk dapat memastikan lagi, input penerimaan di Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS) dan BOS salur sama atau sinkron.

Kemudian BKU sudah tutup hingga 12 bulan pada tahun 2022.

 

Dan khusus untuk sekilah negeri sudah reviu Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP).

Dan untuk sekolah swasta sudah diblock sync.

Sumber: