Penutupan Jalan Simpang Kantor Camat Dalam Evaluasi

PASAR TAIS - Penutupan akses jalan depan kantor Camat Seluma Kota yang telah dilakukan sejak Rabu (7/12) yang lalu oleh Bupati Seluma. Lantaran dinilai rawan akan terjadinya Kecelakaan Lalulintas (Lakalantas). Hingga saat ini masih dalam tahap evaluasi oleh pihak Kepolisian Polres Seluma dan Pemerintah daerah (Pemda) Seluma. Hal tersebut lantaran, sejak dilakukannya penutupan akses jalan simpang empat jalan dua jalur depan kantor Camat Seluma Kota. Banyak para pengguna jalan melakukan pelanggaran. Yakni dengan melintasi (Menyebrang) melintasi badan jalan, tepat di sebelah kiri kanan jalan yang telah ditutup. "Penutupan sudah dilakukan secara simbolis oleh Bupati. Ini merupakan bentuk rekayasa lalulintas. Namun demikian, sudah kami perintahkan dan koordinasi dengan Bupati. Dalam beberapa saat ini memang masih kita lakukan evaluasi," sampai Kapolres Seluma, AKBP Darmawan Dwiharyanto, SIK.
Dari pantauan Radar Seluma, sejak dilakukannya penutupan akses jalan simpang empat depan kantor Camat Seluma Kota. Banyak mengakibatkan kerusakan pada kondisi median jalan. Hal tersebut lantaran, banyak para pengguna jalan yang melintasi median jalan pada saat akan menuju ke arah Simpang kantor Camat Seluma Kota. Baik pengguna jalan dari jalur kiri maupun kanan. Banyak yang melakukan pelanggaran lalulintas. Banyak para pengguna jalan yang tidak mau memutar melalui jalan bawah jembatan layang. Ataupun depan kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Seluma. Lantaran menurut para pengguna jalan harus memutar, sehingga para pengguna jalan dengan terpaksa melintasi median jalan guna menggindari plang pembatas. "Nanti akan kita lihat dari evaluasi yang masih kita lakukan. Untuk tindak lanjutnya seperti apa. Nanti akan kita sampaikan," tegasnya.
Diketahui, jika rekayasa lalulintas dapat dilakukan para pengendara yang datang dari arah Kota Bengkulu. Dengan memutar mengitari jalan Merdeka Kelurahan Pasar Tais. Sedangkan yang datang dari arah Kota Manna Kabupaten Bengkulu Selatan, nantinya dapat memutar di depan Masjid Agung Falihin atau di depan Sekretariat KPU Kabupaten Seluma. Ini sejatinya dilakukan untuk menekan angka kecelakaan lalulintas. (ctr)

 

Sumber: