Sedang ANBK, Listrik di SDN 82 Seluma Padam

 Sedang ANBK, Listrik di SDN 82 Seluma Padam

Sedang ANBK listrik padam--

 

PEMATANG AUR - Sebanyak 20 orang siswa kelas V dari SDN 109 dengan SDN 151 Seluma, kemarin terhambat melaksanakan Assesment Nasional Berbasi Komputer (ANBK) hal tersebut lantaran pada sesi kedua sejak pukul 10.00 WIB hingga berita ini disusun listrik di SDN 82 Seluma yang ada di Desa Serambi Gunung, Kecamatan Talo mengalami pemadaman listrik. Belum diketahui penyebab listrik di sana padam. Padahal jauh hari Dinas Pendidikam dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Seluma sudah menyampaikan kepada PLN melui surat resmi agar tidak ada pemadaman listrik saat ANBK berlangsung.

"Sebelumnya kami sudah menyampaikan ke PLN ULP Tais surat resmi agar tidak ada pemadaman listrik saat pelaksaan ANBK. Tadi (kemarin) kami mendapatkan laporan dari pihak sekolah bahwa pada sesi kedua yang mana pesertanya adalah siswa SDN 109, dan SDN 151 listrik di sana padam. Kami sudah upayakan menghubungi PLN namun belum diketahui penyebabnya. Tidak hanya itu kami juga sudah menghubungi langsung call center di 123 agar hal ini dapat diatasi. Sekolah sudah berupaya mencari genset, karena genset yang disiapkan rusak," kata Kadisdikbud Seluma Supratman. MM melalui Kasi Kurikulum SD Sigit Budiyanto, S.Ip, kemarin (27/10).

Yang menjadi persoalan apabila menggunakan genset seluruh komputer tidak bisa menyala serentak. Atas dasar itulah kemarin siswa yang melaksanakan ANBK sesi kedua terpaksa bergantian menggunakan komputer. "Tadi sempat timbul keraguan lantaran akses untuk ANBK ini baru dibuka pada pukul 10.40 WIB. Kita berharap nanti tidak ada kendala sehingga tidak ada sekolah yang Penjadwalan Ulang (PU) ANBK di Kabupaten Seluma. Apabila nanti terkena PU maka akan dilaksanakan kembali ANBK namun setelah seluruh gelombang ANBK dilaksanakan, dan setelah mendapatakan persetujuan dari kementerian," jelasnya.

Seperti yang diketahui Disdikbud Kabupaten Seluma sudah melakukan pemetaan terhadap kemungkinan kendala yang terjadi saat pelaksanaan ANBK. Sebagai langkah untuk antisipasi maka Disdikbud sudah melayangkan surat ke PLN dan juga Telkom sehingga ANBK berjalan sebagaimana mestinya. "Kita sebelumnya sudah melayangkan surat ke PLN agar tidak mati lampu saat ANBK. Dan hari ini (kemarin) kita kembali melayangkan surat ke PLN terkait dengan permohonan agar tidak mati lampu saat pelaksanaan ANBK tanggal 31 Oktober nanti," tukasnya.

Seperti yang diketahui ada 69 SDN di Kabupaten Seluma tahun ini melaksanakan ANBK secara mandiri. Kemudian ada sebanyak 130 SDN melaksanakan ANBK menumpang atau semi online. Ke depan atau tahun depan Disdikbud akan berupaya menambah lagi jumlah sekolah yang melaksanakan ANBK secara mandiri. "Kendalanya itu jaringan. Dan kemudian komputer atau laptop. Sehingga banyak yang menumpang. Tahun depan terkait dengan sinyal kita akan mengajukan ke kementerian terkait sehingga akan banyak SD yang melaksanakan ANBK secara mandiri," tutupnya.(adt)

 

Sumber: