Terus Bertambah, Positif Covid-19 di Seluma jadi 14 Orang
PEMATANG AUR - Kasus positif covid-19 di Kabupaten Seluma kembali bertambah. Hingga kemarin, jumlah kasus positif covid-19 menjadi 14 orang. Setelah ada tambahan sebanyak tiga orang. Dari total sebelumnya sebanyak 11 orang. Dengan rincian empat kasus lama, kemudian tujuh kasus dari cluster aparat penegak hukum. Serta tiga orang tambahan baru yang hasil swabnya baru diterima oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Seluma. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Seluma, Rudi Syawaludin, S.Sos melalui Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Ahmad Tavip S. Ip mengatakan bahwa, 7 orang diantaranya merupakan cluster Polres Seluma. \"Hari ini ada tambahan tiga kasus lagi. Sehingga jumlah keseluruhan menjadi 14 kasus,\" kata Tavip kepada wartawan, kemarin. Menurutnya, tambahan tiga kasus tersebut berasal dari wilayan kerja Puskesmas Babatan. Kemudian satu orang alamat dari Desa Pagar Agung. Tapi info terakhir tinggal dan berada di Kota Tais. Sedangkan satu orang lagi alamatnya masih belum jelas. Tujuh orang di luar cluster Polres Seluma masing-masing berinisial HM, MA, UK, EDN, RY, AAB dan FP.
Sementara dari Polres Seluma ada 7 orang diantaranya berinisial AN, CT. \"Dari tambahan tiga kasus baru tersebut. Satu orang yang belum diketahui identitasnya saat ini. Serta tenaga medis masih mencari alamatnya,\" ucap Tavip. Untuk cluster daerah khusus Polres Seluma sebanyak tujuh orang. Sampai saat ini belum ada perkembangan. Serta mereka masih melakukan isolasi secara mandiri di asrama. Karena kebetulan mereka tinggal di asrama. \"Untuk tujuh orang pasien positif dari daerah khusus sampai saat ini belum ada perkembangan. Belum ada yang sembuh dan belum ada penambahan kasus baru,\" sampainya. Dijelaskannya bahwa, saat ini mereka bersama dengan tim medis melakukan tracking. Terhadap keluarga yang positif. Untuk memastikan penularannya. Serta mereka yang sudah kontak langsung dengan pasien positif juga dilakukan swab. \"Untuk yang memang sudah kontak langsung dengan pasien positif kami swab. Sedangkan untuk warga atau tetangga sekitar tidak,\" ucapnya lagi. Menurut Tapiv, kebanyakan tidak ada kasus positif ini yang memang terjadi di Seluma. Semuanya rata-rata terpapar dari Kota Bengkulu. Kemudian, untuk cluster Polres Seluma, itu didapat dari Pendidikan Kejujuran (Dikjur) beberapa anggota Polres Seluma. \"Hari ini (kemarin) Kapolres berserta jajaran melakukan swab di RSUD Tais,\" tandasnya. (ndi)
Sumber: