Dinkes Usulkan Rp6,5 miliar di APBD Perubahan untuk Bayar Utang Pembangunan Puskesmas

PEMATANG AUR, Radarseluma.disway,id – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Seluma mengajukan usulan anggaran sebesar Rp6,5 miliar dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2025. Dana ini diprioritaskan untuk membayar kewajiban kepada pihak ketiga atas pembangunan dua unit gedung Puskesmas baru yang selesai dibangun pada tahun 2024 lalu, namun hingga kini pembayarannya belum direalisasikan.

BACA JUGA:Honda Brio Mobil Desain Canggih dan Mewah Populer di Pasar Otomotif Indonesia

BACA JUGA:SMPN 4 Bengkulu Selatan Rehab Empat Ruang Belajar, Bupati Laksanakan Titik Nol
Dua fasilitas kesehatan yang dimaksud adalah Puskesmas Penago Baru di Kecamatan Ilir Talo dan Puskesmas Masmambang di Kecamatan Talo. Total kewajiban yang harus dibayarkan untuk kedua proyek tersebut mencapai lebih dari Rp 3 miliar.
“Pengajuan ini kami lakukan agar pembayaran utang pekerjaan fisik tahun 2024 bisa tuntas, khususnya untuk dua gedung puskesmas tersebut,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Seluma, Rudi Syawaludin.
Tidak hanya untuk pembangunan fisik, anggaran Rp 6,5 miliar tersebut juga mencakup pembayaran utang pengadaan sarana penunjang dan kelengkapan di dua puskesmas tersebut, serta utang-utang lain kepada pihak ketiga yang telah diakui secara resmi oleh Pemerintah Kabupaten Seluma.
Akibat belum dibayarnya kewajiban tersebut, salah satu puskesmas yang baru selesai dibangun dikabarkan sempat disegel oleh pihak kontraktor. Kondisi ini membuat pelayanan kesehatan sempat terganggu karena akses masuk dan penggunaan bangunan terbatas. Segel baru dibuka setelah adanya mediasi antara pihak kontraktor, pemerintah daerah, dan Dinas Kesehatan.
Rudi berharap, seluruh proses pembayaran dapat direalisasikan pada APBD Perubahan tahun ini agar tidak lagi menghambat operasional fasilitas kesehatan.

BACA JUGA:Lewat BRIlink, PMI di Desa Talang Pangeran Mudah Kirim Uang ke Kampung Biaya Murah Cepat Sampai

“Kami menginginkan semua kewajiban yang sudah diakui segera diselesaikan, sehingga pelayanan kesehatan bisa berjalan optimal tanpa ada kendala administrasi maupun teknis,” tambahnya.
Dengan penyelesaian utang ini, pemerintah daerah menargetkan seluruh puskesmas baru dapat beroperasi penuh dengan fasilitas yang memadai, demi meningkatkan kualitas layanan kesehatan masyarakat Seluma.(adt

Sumber: