Pembiayaan Hijau di BSI Meningkat, Kinerja Semakin Solid

Pembiayaan Hijau di BSI Meningkat, Kinerja Semakin Solid

Program Rumah Qur’an BSI tersebar di lima provinsi --

 

BACA JUGA:Harga Emas Diprediksi Tembus Rp73 Juta per Ounce pada 2026, Morgan Stanley Ungkap Alasannya

Kolaborasi Gerakan Ekonomi Hijau

 

Anggoro menambahkan, pertumbuhan ekonomi hijau yang solid tentu dibangun dari langkah-langkah kecil serta konsistensi membangun sektor tersebut tumbuh. BSI memperkuat kolaborasi dengan nasabah,mitra dan stakeholders melalui tiga aspek yakni lingkungan,sosial dan dorongan kebijakan.

 

Berbagai komitmen telah diwujudkan diantaranya menerbitkan ESG Sukuk Sustainability sebesar Rp8 triliun di tahun ini, membangun lebih dari 10 Desa BSI yang berfokus pada optimalisasi sumber daya alam desa, membangun kapasitas masyarakat melalui peran ZISWAF dan berbagai program lingkungan lain diantaranya green building BSI Landmark Aceh dan BSI Tower, penanaman lebih dari 50.000 pohon, penggunaan 141 kendaraan listrik,6 unit charging station, 70 unit RVM botol plastik di pulau Jawa dan Bali dan dari sisi penguatan spiritual, BSI juga mengelola 7 Masjid BSI yang tersebar di Lampung, Jakarta, Jawa Barat, Yogyakarta, dan Jawa Timur dengan rata-rata pengunjung 1 juta jamaah per tahun.

 

Hal lain yang BSI terus lakukan yakni pendekatan melalui komunitas pecinta lingkungan. Hal ini menjadi entry gate untuk kolaborasi gerakan ekonomi hijau dari sisi lifestyle. Salah satunya masuk dalam kegiatan lari komunitas.

 

BACA JUGA: Program LUTD, Rumah Balita Khaira Dapat kWh Meteran Listrik Gratis Berdaya 900 VA

Hari ini, BSI ikut partisipasi dalam AliRun Cinta Bumi 2025. Sebuah acara lomba lari (fun run) yang mengusung tema lingkungan dengan tagline "Green Step For The Future". Acara ini dirancang sebagai gerakan untuk membangkitkan kesadaran, khususnya di kalangan generasi muda, mengenai pentingnya gaya hidup sehat sekaligus bertanggung jawab dalam melestarikan lingkungan.

Sumber: