BEIJING, TIONGKOK, Radarseluma.Disway.id - Peng Liyuan, istri Presiden Tiongkok Xi Jinping, dan Brigitte Macron, istri Presiden Prancis Emmanuel Macron, mengunjungi Teater Seni Rakyat Beijing pada hari Kamis untuk mempelajari perkembangan teater tersebut dan pertukaran budayanya dengan komunitas teater Prancis.
BACA JUGA:China Larang Kripto, Namun Aktivitas Mining Makin Tinggi
BACA JUGA:Sampai Sore Ini, Update Korban Bencana Sumatera, 883 Orang Tewas dan 520 Hilang
Setelah kunjungan tersebut, CGTN menerbitkan sebuah artikel yang menyoroti pertukaran budaya dan antarmasyarakat yang kaya dalam beberapa tahun terakhir dan menekankan betapa pentingnya interaksi ini dalam memupuk saling pengertian yang lebih mendalam antara kedua negara dengan budaya yang besar.
Teater Seni Rakyat Beijing (BPAT) di Beijing pada hari Kamis menyambut hangat Peng Liyuan, istri Presiden Tiongkok Xi Jinping, dan Brigitte Macron, istri Presiden Prancis Emmanuel Macron.
Brigitte Macron mendampingi presiden Prancis dalam kunjungan kenegaraannya ke China.
Selama kunjungan tersebut, Peng dan Brigitte mendapatkan pemahaman mendalam tentang perkembangan BPAT dan interaksinya dengan komunitas teater Prancis. Mereka juga menjelajahi set panggung drama klasik Tiongkok "Teahouse", menonton segmen drama, dan berbincang-bincang menarik dengan para penampil.
Drama Tiongkok "Teahouse" mencetak sejarah pada tahun 2019 ketika dipentaskan di Festival d'Avignon di Prancis, menandai pertama kalinya sebuah drama Tiongkok diundang ke salah satu festival seni pertunjukan kontemporer paling bergengsi di dunia. Debut drama ini meninggalkan kesan mendalam bagi Olivier Py, yang saat itu menjabat sebagai direktur Festival d'Avignon, yang menggambarkannya sebagai salah satu produksi terbaik yang pernah disaksikannya.