Nabi Muhammad SAW: Teladan Agung dalam Menepati Janji dan Amanah

Minggu 07-09-2025,15:00 WIB
Reporter : juliirawan
Editor : juliirawan

Hadits ini sangat tegas menunjukkan bahwa mengingkari janji termasuk ciri-ciri kemunafikan. Maka dari itu, seorang muslim harus menjauhkan diri dari sifat ini dengan cara menepati setiap janji yang ia ucapkan.

BACA JUGA:Nabi Muhammad SAW: Pemimpin Agung yang Tidak Pernah Marah karena Kepentingan Pribadi

Keteladanan Rasulullah SAW dalam Menepati Janji

Sejarah mencatat banyak peristiwa yang menunjukkan bagaimana Rasulullah SAW sangat menjunjung tinggi janji. Berikut beberapa contoh nyata:

1. Julukan Al-Amîn Sejak Muda

Sebelum diangkat menjadi Rasul, masyarakat Quraisy telah mengenal Nabi Muhammad SAW dengan gelar Al-Amîn, yang berarti orang yang sangat dapat dipercaya. Gelar ini beliau peroleh karena sifatnya yang jujur dan selalu menepati janji, bahkan dalam urusan-urusan kecil sekalipun.

2. Kisah dengan Abdullah bin Abil Hamsa

Dalam sebuah riwayat disebutkan, Abdullah bin Abil Hamsa pernah membuat janji bertemu dengan Rasulullah SAW sebelum beliau diangkat menjadi Nabi. Abdullah lupa dengan janjinya, namun Rasulullah tetap menunggu di tempat yang disepakati hingga tiga hari lamanya. Ketika akhirnya Abdullah datang, beliau bersabda:

“Wahai anak muda, sungguh engkau telah membuat aku menungguimu selama tiga hari.”

Kisah ini menjadi bukti nyata betapa Rasulullah SAW sangat memegang teguh janjinya.

3. Perjanjian Hudaibiyah

Salah satu peristiwa besar dalam sejarah Islam adalah Perjanjian Hudaibiyah. Walaupun sebagian kaum muslimin merasa keberatan dengan isi perjanjian tersebut yang tampak merugikan, Rasulullah SAW tetap menepatinya. Hal ini menunjukkan bahwa beliau tidak hanya menepati janji dalam urusan pribadi, tetapi juga dalam urusan besar yang menyangkut kepentingan umat.

BACA JUGA:Maulid Nabi SAW Masjid Al-Muhajirin Desa Talang Empat: Momentum Teladani Akhlak Rasul dan Pererat Silaturahmi

Hikmah Meneladani Rasulullah SAW dalam Menepati Janji

Dari keteladanan Rasulullah SAW tersebut, ada beberapa hikmah yang bisa diambil:

1. Membangun Kepercayaan

Menepati janji akan melahirkan rasa percaya dari orang lain. Rasulullah SAW mendapatkan gelar Al-Amîn karena sifatnya ini, sehingga beliau dihormati bahkan oleh musuh-musuhnya.

2. Menjadi Bekal Akhlak Mulia

Kategori :