Pada tahun 2020, kedua perusahaan mengumumkan niat mereka untuk bekerja sama dalam penelitian bersama untuk mendefinisikan ulang apa yang mungkin dilakukan dengan pencitraan seluler lebih jauh lagi. Hasil dari kemitraan ini telah memasuki pasar sebagai bagian dari sistem pencitraan rekayasa bersama vivo ZEISS dari seri X andalan perusahaan, dan, seri V diluncurkan tahun ini. Untuk pertama kalinya dalam seri V, baik model reguler maupun pro dari seri V40 baru hadir dengan fitur-fitur terpilih yang dikembangkan bersama ZEISS, yang menghadirkan pengalaman pencitraan Seri V ke tingkat yang lebih tinggi. Perluasan ini juga merupakan tonggak penting dalam upaya bersama vivo dan ZEISS untuk menghadirkan teknologi optik mutakhir dan fitur-fitur ZEISS tingkat pro ke lebih banyak pengguna.
BACA JUGA:Waduh! Oknum PPPK Nakes Begal Payudara Honorer! Dikejar dan Ditabrak Honorer, Ditahan Polisi
BACA JUGA:Binggung Cara Bermain Yi Sun-Shin? Inilah Cara Agar Cepat Jago Memainkan Hero Yi Sun-Shin
Sebagai perusahaan yang berfokus pada pemahaman dan pemenuhan preferensi regional, vivo telah menyediakan beragam pilihan produk untuk memenuhi berbagai kebutuhan konsumen. Dengan seri X yang menawarkan fitur-fitur eksklusif seperti Kamera Telefoto Terapung ZEISS APO yang canggih bagi pengguna yang mencari kemampuan pencitraan tingkat tinggi, dan seri V yang ditujukan bagi mereka yang mencari kemampuan pencitraan canggih yang berfokus pada fotografi potret. Dengan menyempurnakan jajaran produknya dengan teknologi yang dikembangkan bersama ZEISS, vivo mengubah perangkat seluler menjadi alat pencitraan profesional, yang selanjutnya mendorong setiap orang untuk melepaskan potensi kreatif mereka.
Melihat ke Masa Depan
Penerapan 5G secara luas, kemajuan dalam teknologi kamera dan pencitraan, maraknya penggunaan layar yang dapat dilipat dan fleksibel, integrasi AI, serta meningkatnya permintaan di pasar negara berkembang seperti Asia Tenggara, semuanya merupakan faktor yang membentuk preferensi konsumen dan telah menjadi penentu penting dalam memilih telepon pintar.
vivo secara konsisten memprioritaskan pemenuhan kebutuhan konsumen dengan menciptakan pengalaman pengguna yang dipersonalisasi dalam fitur-fitur pencitraan kameranya, yang memungkinkan pengguna untuk mengabadikan momen dengan keaslian alami. Pendekatan yang berpusat pada pengguna telah mendorong keberhasilan yang signifikan. Menurut Canalys, pangsa pasar vivo di kawasan Asia Tenggara tumbuh sebesar 14% pada Q2 2024, merebut kembali posisi keempat dengan penjualan sebanyak 3,4 juta unit. Dengan peluncuran seri V40 baru-baru ini di Asia Tenggara, sebagian besar konsumen kini dapat menikmati fotografi potret tingkat profesional dengan mudah.
BACA JUGA:Inilah 4 Game Horor Paling Berat! Apakah Anda Siap Merinding dan Terpukau?
BACA JUGA:Berkat Ditopang Nasabah Payroll, Pertumbuhan DPK BSI Capai 16,26%