Namun, Olly mengakui dirinya tidak memiliki kewenangan untuk menjelaskan alasan PDIP mengusung Pramono Anung dan Rano Karno. Ia hanya menyampaikan informasi yang diperolehnya dari Pramono Anung mengenai rencana pendaftaran tersebut.
"Itu bukan ranah saya, bukan urusan bendahara untuk membahas pertimbangan partai. Saya hanya menyampaikan informasi dari Pak Pramono bahwa beliau akan mendaftar besok," jelas Olly.
Sebelumnya, Olly mengonfirmasi bahwa Pramono Anung menyatakan kesediaannya maju di Pilgub Jakarta 2024 setelah dipanggil oleh Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, yang meminta Pramono mencalonkan diri sebagai gubernur Jakarta.
"Kemarin, Pak Pramono dipanggil oleh Ibu Megawati dan diminta untuk mencalonkan diri sebagai calon gubernur Jakarta. Setelah berkoordinasi dengan beberapa pihak, Pak Pramono akhirnya bersedia," ungkap Olly.
BACA JUGA:Ini Nama 30 Dewan Seluma yang Dilantik, Simak
BACA JUGA:Honda Brio, Tipe Manual dan CVT 2024 Memiliki 5 Seater Hatchback Unitnya Tersedia Dealer Resmi Honda
Menurut Olly, Pramono sempat berdiskusi dengan berbagai pihak, termasuk keluarganya, sebelum akhirnya memutuskan untuk maju. Salah satu pihak yang dihubungi Pramono adalah istrinya, yang memberikan dukungan penuh atas keputusan tersebut.
"Pak Pramono menelpon istrinya, dan dengan restu keluarga serta permintaan Ibu Megawati, akhirnya beliau bersedia maju di Pilgub Jakarta," pungkas Olly.
https://www.beritasatu.com/bersatu-kawal-pilkada/2838447/resmi-tinggalkan-anies-pdip-daftarkan-pramono-anung-rano-karno-ke-kpud-jakarta-besok-pukul-1100-wib