Pasukan Ukraina Mulai Serbu Rusia, Timbulkan Kerusakan! Putin Marah

Sabtu 10-08-2024,10:04 WIB
Reporter : Jeffri Ginting
Editor : Jeffri Ginting

 

Rusia, Radarseluma.Disway.Id, - Presiden Rusia Vladimir Putin kaget bercampur marah. Pasalnya serangan  Ukraina sudah masuk ke wilayah Ukraina. Pasukan perlawanan Ukraina mulai melancarkan serangan ke wilayah Rusia dan memicu kerusakan di sejumlah lokasi. 

 

Serangan Ukraina ini berlangsung Jumat (9/8/2024). Mengakibatkan kebakaran terjadi di salah satu lapangan terbang militer Rusia yang berjarak ratusan kilometer dari perbatasan Ukraina. Bahkan otoritas setempat telah memerintahkan evakuasi pada wilayah tersebut karena adanya serangan drone secara 'besar-besaran'.

 

BACA JUGA:Info Dari Kemenpan RB! Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas Minta Seleksi CASN 2024 Seperti Ini, Simak Lengkapnya

BACA JUGA: Mobil Ditarik Leasing Pakai Debt Collector, Saat Mau Dibayari Malah Ditolak dan Sebut Leasing Mau Dilelang

Serangan yang melanda wilayah Lipetsk itu terjadi ketika pasukan pro-Kyiv melancarkan serangan lintas perbatasan terbaru terhadap wilayah Kursk, Rusia. Serangan ini tampaknya merupakan serangan paling signifikan di wilayah Rusia sejak perang dengan Ukraina dimulai pada 2022.

 

 

Direktorat Kementerian Darurat Regional mengeluarkan pengumuman kebakaran terjadi di lapangan terbang Lipetsk. Namun, media Rusia tak menyebut apa penyebab kebakaran itu.

 

Laporan kantor berita Moskow itu muncul beberapa jam setelah Gubernur Lipetsk, Igor Artamonov, mengumumkan via Telegram pada pukul 03.00 dini hari bahwa wilayahnya telah 'menjadi target serangan UAV (kendaraan udara tak berawak) secara besar-besaran'. Dia juga melaporkan rentetan ledakan yang terjadi 'jauh dari bangunan sipil' dan menyebut terjadinya kerusakan pada fasilitas listrik setempat.

 

Dalam pernyataan selanjutnya, Artamonov mengimbau warganya untuk mengabaikan seruan di media sosial untuk segera meninggalkan wilayah Lipetsk. Dia mengatakan seruan itu 'disebarkan oleh musuh untuk menebar kepanikan'.

Kategori :