Dilanjutkannya, "Deif memulai, merencanakan, dan melaksanakan pembantaian pada 7 Oktober,".
Militer Israel mengungkap mengenai serangan Hamas di Israel selatan yang mengakibatkan tewasnya 1.197 orang, menurut penghitungan AFP berdasarkan data resmi Israel.
Otoritas kesehatan di Gaza yang dikuasai Hamas, mengatakan pada saat serangan Israel pada 13 Juli itu, bahwa serangan tersebut menewaskan lebih dari 90 orang. Namun, Hamas saat itu membantah Deif termasuk di antara korban tewas.
Bom seberat 2.000 pon (900 kilogram) yang berada di sekitar rumah, tempat Deif berlindung bersama salah satu deputinya, telah meninggalkan kawah raksasa.
Deif yang merupakan pemimpin Brigade Ezzedine al-Qassam, sayap bersenjata Hamas, telah menjadi salah satu orang yang paling dicari Israel selama hampir tiga dekade. Dia juga masuk dalam daftar "teroris internasional" Amerika Serikat sejak 2015.
Militer Israel menyebut Deif selama bertahun-tahun telah melakukan beberapa serangan terhadap Israel. Deif beroperasi bersama Yahya Sinwar, pimpinan Hamas di Gaza, kata militer Israel.
BACA JUGA:Prosesi Pemakamam Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh Digelar Iran
BACA JUGA:Harga Termurah Honda Brio Dibekali mesin 1199cc SOHC, 4 Silinder, Teknologi i-VTEC dan Drive by Wire