BANGKOK, THAILAND, Radarseluma.Disway.Id, - Informa Markets bersiap untuk menyoroti kemampuan industri layanan medis dan kemajuan dalam teknologi laboratorium medis, peralatan medis, dan peralatan untuk penyediaan layanan dalam sistem perawatan kesehatan di seluruh wilayah di Medlab Asia dan Asia Health 2024.
BACA JUGA:Perda Hewan Ternak Mati Suri Sapi Berkeliaran Di Kompleks Rumdin Perkantoran Pemkab Seluma
BACA JUGA:Mengenal Hero Dengan Darah Paling Tebal di Game Mobile Legends
Dijadwalkan pada 10-12 Juli , 2024, di Queen Sirikit National Convention Center, acara ini menandai perpindahan signifikan ke tempat baru di jantung kota Bangkok, Thailand.
Acara ini berkomitmen untuk mendorong pertumbuhan ekonomi industri peralatan medis Thailand, memperkuat potensinya, dan meningkatkan posisi Thailand sebagai Medical Hub di kawasan ASEAN.
Rungphech Chitanuwat, Regional Portfolio Director - ASEAN, Informa Markets, selaku penyelenggara Medlab Asia dan Asia Health 2024 , menyatakan, “Meningkatnya permintaan dalam industri kesehatan karena populasi yang menua, meningkatnya pariwisata medis, dan meningkatnya kebutuhan untuk peningkatan kesejahteraan. Oleh karena itu, layanan kesehatan masyarakat, sistem kesehatan, layanan medis, dan perawatan di rumah sakit dan klinik mendorong permintaan akan layanan laboratorium medis dan peralatan medis di kawasan ASEAN meningkat secara signifikan pasar laboratorium medis diperkirakan akan mencapai US$16,36 miliar pada tahun 2027, tumbuh dengan CAGR 12,59% dari tahun 2023 hingga 2027.
Pertumbuhan industri ini didorong oleh permintaan akan peralatan diagnostik yang lebih akurat dan modern industri laboratorium medis dan peralatan medis. Tahun lalu, Medlab Asia dan Asia Health sendiri menghasilkan nilai bisnis sebesar US$ 37,5 juta atau sekitar 1,312,5 juta baht, memperkuat potensi acara yang dapat menarik hingga 9,947 pengusaha dari sektor bisnis dan kesehatan. profesional kesehatan untuk hadir. Hal ini sejalan dengan ambisi utama Informa Markets untuk membangun komunitas layanan kesehatan guna menciptakan peluang dan koneksi bisnis, mempelajari konferensi akademis, dan memperbarui tren industri bersama-sama khususnya di pasar Asia Tenggara."