BANGKOK, Thailand, Radar Seluma.Disway.Id, - XPENG Motors (“XPENG” atau “Perusahaan,” NYSE: XPEV dan HKEX: 9868), perusahaan kendaraan listrik pintar (“Smart EV”) terkemuka di Tiongkok, hari ini mengumumkan kemitraan strategis jangka panjang terbarunya di Thailand dengan Neo Mobility Asia Co., Ltd., perusahaan patungan antara Arun Plus Mobility Holdings Co., Ltd., anak perusahaan PTT, dan MGC-Asia GreenTech Co., Ltd.,
BACA JUGA: SIMAK, Ini Isi Gugatan Anies ke MK, Minta Pilpres Diulang dan Prabowo Ganti Cawapres
BACA JUGA:Honorer Tendik Lulusan SD, SMP dan SMA Dapat Kabar Baik Tes PPPK 2024
Kemitraan ini menandai jejak internasional XPENG karena telah memasuki ASEAN dan mengarah pada peluncuran resmi XPENG di Bangkok International Motor Show ke-45.
Sebagai bagian dari rencana ekspansi internasional XPENG, semakin banyak mitra baru dari pasar strategis XPENG yang telah bergabung dengan XPENG dalam menghadirkan kendaraan listrik pintar terbaru dari merek tersebut kepada konsumen lokal, termasuk Premium Automobiles dari Singapura , dan Bermaz Auto dari Malaysia .
Strategi pasar global XPENG berfokus pada menjalin kemitraan dengan importir/dealer lokal untuk menciptakan jaringan distribusi, penjualan, dan layanan kelas satu di berbagai wilayah. James Wu, Vice President, Finance & Overseas Strategic Support Office, XPENG, mengatakan: "Dengan memasuki pasar-pasar baru secara strategis dan menawarkan serangkaian model kendaraan listrik yang disesuaikan dengan kebutuhan pelanggan lokal, kami bertujuan untuk memantapkan posisi merek kami sebagai pemain terkemuka di sektor kendaraan pintar. Sektor EV dalam skala global."
BACA JUGA: Mangkir Panggilan, Kabid Disprindagkop Seluma Dipanggil Lagi, Terancam Dipaksa
BACA JUGA:Memori dan Harapan Perjalanan Timnas Brazil
XPENG akan menawarkan SUV G6 di Thailand, Singapura, dan Malaysia, dan mulai dikirimkan mulai Q3 2024. Dikembangkan untuk pasar global, G6 didukung oleh platform Smart Electric Platform Architecture (SEPA) 2.0 yang evolusioner dari XPENG, yang menjadi landasan bagi produksi masa depan. model sekaligus memperpendek siklus pengembangan dan mengurangi biaya produksi.