BACA JUGA:Masih Ada Masyarakat Kekeringan di Seluma, Ini kata Wakil Bupati Seluma!
Untuk Komisi Eropa: Kementerian Luar Negeri Indonesia yang diwakilkan oleh Emilia H Elisa berharap Komisi Eropa bisa mempertimbangkan dan menyelaraskan sertifikasi yang telah ada, seperti ISPO “Kemenlu berharap poin poin penting yang ada pada ISPO untuk dibawa ke JTF, kemudian EU bisa menyelaraskan dengan EUDR” Beliau menambahkan pernyataan bahwa “Komisi Eropa harus melibatkan para negara produsen sawit dalam kebijakan”. Pada kesempatan yang berbeda, Direktur Eksekutif INDEF, Tauhid Ahmad menyoroti terkait implementasi kebijakan EUDR yang tergolong cepat “EU harus mengerti mengenai problem yang dihadapi oleh negara produsen sehingga cutoff date bisa dibicarakan ulang karena ini terlalu mepet, agar kita juga bisa melakukan proses sertifikasi yang lebih masif”. Solusi lain yang bisa dilakukan oleh EU adalah dengan menerapkan inception phase “memberlakukan inception phase, yaitu fase untuk belajar” ujar Direktur PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk, Agus Purnomo.