Prinsip kebersihan kandang dan manajemen sanitasi sangat penting dalam mencegah penyebaran PMK. Kandang harus dibersihkan secara teratur, limbah organik harus dikelola dengan benar, dan area makanan serta air minum harus dijaga kebersihannya. Langkah-langkah ini membantu mengurangi risiko kontaminasi dan menyediakan lingkungan yang lebih aman bagi sapi.
4. Isolasi Segera Saat Terdeteksi Gejala
Jika satu atau beberapa sapi menunjukkan gejala PMK, langkah isolasi segera diperlukan. Ini membantu mencegah penyebaran penyakit ke hewan lain dalam kandang. Selain itu, isolasi memungkinkan pemberian perawatan intensif kepada hewan yang terinfeksi.
5. Edukasi Peternak dan Tenaga Kesehatan Hewan
Pengetahuan yang baik tentang PMK menjadi kunci dalam pencegahan. Edukasi peternak dan tenaga kesehatan hewan tentang gejala, penanganan awal, dan tindakan pencegahan sangat penting. Semakin banyak pemangku kepentingan yang memahami PMK, semakin efektif langkah-langkah pencegahan yang dapat diimplementasikan.
6. Kerja Sama dengan Otoritas Veteriner Lokal
Kerja sama dengan otoritas veteriner setempat sangat penting. Melaporkan kasus PMK kepada otoritas dapat membantu mengkoordinasikan respons yang cepat dan efektif. Otoritas veteriner juga dapat memberikan bimbingan tentang langkah-langkah khusus yang perlu diambil dalam situasi tertentu.
Dengan menerapkan strategi ini secara konsisten, peternak dapat meningkatkan ketahanan kandang mereka terhadap PMK. Pencegahan tetap menjadi kunci utama dalam menjaga kesehatan dan produktivitas hewan ternak serta mendukung keberlanjutan industri peternakan.