radarseluma.disway.id - Motor, sebagai kendaraan bermotor, memiliki berbagai komponen yang saling berinteraksi untuk memberikan performa yang optimal. Salah satu aspek krusial dalam menjaga kesehatan mesin motor adalah penggunaan oli, khususnya pada gigi serumpun.
Dikatakan Rudi (35) salah seorang montir spesialisasi perbaikan mesin asal Provinsi Bengkulu, seringkali pemilik motor mengabaikan dan lalai dalam mengganti oli sehingga motor sering terjadi kehausan oli.
" Dampaknya kalau motor gigi, akan berdampak hancurnya piston, gigi serumpun dan komponen mesin, karena mesin apapun sangat membutuhkan pelumas. Kalau saran saya harus tetap menjaga kesehatan mesin dengan mengecek ke tempat servis apabila sudah terjadi gejala awal, biasanya bunyi mesin agak kasar" jelas Rudi
BACA JUGA:Overheat pada Motor Akibat Kekeringan Oli! Bagaimana Cara Mengatasinya?
Dilanjutkan Rudi, Gigi serumpun memiliki peran penting dalam mentransfer tenaga dari mesin ke roda. Untuk menjalankan fungsi ini dengan baik, gigi-gigi tersebut memerlukan pelumas yang efektif. Inilah peran utama oli dalam sistem transmisi motor.
Sebagai panduan umum, produsen motor biasanya merekomendasikan penggantian oli setiap 2.000 hingga 4.000 kilometer atau setiap 2 hingga 6 bulan, tergantung mana yang tercapai lebih dulu
Oli berfungsi sebagai pelumas yang melindungi gigi-gigi dari gesekan berlebihan. Dengan melumasi permukaan gigi, oli membantu mengurangi keausan yang dapat terjadi akibat gesekan konstan. Dengan kata lain, oli tidak hanya membuat perpindahan gigi menjadi lebih lancar tetapi juga melindungi integritas fisik gigi tersebut.