Akibatnya, tak ada lagi kampus yang tersisa di Gaza.
Selain itu, sebanyak 1,4 juta warga sipil Palestina mengungsi sejak militer Israel mulai melakukan penyerbuan ke Jalur Gaza pada 8 Oktober.
Meski gencatan senjata telah disetujui oleh 120 negara di PBB, lsrael dan Amerika Serikat menolaknya.
Penyerangan Israel di Gaza semakin meningkat dan operasi militer di Palestina terus berlanjut.
Akibatnya, korban jiwa juga semakin tak terelakkan.
BACA JUGA:Dikait-kaitkan Dengan Israel, McDonalds Indonesia Terungkap Payung Bisnisnya, Kini Beri Penjelasan Terbuka
Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza melaporkan serangan Israel telah membunuh setidaknya 9.488 orang, 3.900 di antaranya adalah anak-anak.
Lebih dari 32.000 warga sipil Palestina juga mengalami luka-luka.