Surabaya, Radar Seluma.Disway.Id, - Kasus mertua menggorok menantunya yang lagi hamil 7 bulan, menjadi pemberitaan yang viral. Kasus ini menajdi begitu menyedihkan, karena korban Fitri dan anak dalam kandungannya meninggal dunia.
Dalam peristiwa ini, Fitria Almuniroh Hafidloh Diyanah (23) tewas usai lehernya digorok mertuanya, Khoiri (52) di Pasuruan.
BACA JUGA: Kasat Lantas Seluma Berganti, Pindah jadi Kasat Lantas Bengkulu Utara
BACA JUGA: Ferrari LaFerrari Supercar Hibrida Merek Mobil Mewah Termahal, Di Pasaran Stok Terbatas
Dikatakan ibu Fitri, Nurul Afini (49), sebelum peristiwa ini dia sempat mengadakan video call dengan anaknya tersbeut. Dikatakan perempuan yang berprofesi sebagai kepala sekolah ini, saat VC dengan dirinya, Fitri yang lagi hamil 7 bulan ini seolah memberi pesan pilu pada sang ibu.
Nurul Afini mengungkap, sebulan sebelum meninggal dunia, sang anak lebih sensitif. Bahkan Fitri berkali-kali meminta maaf kepadanya.
"Kayaknya sudah ada firasat. Satu bulan sebelumnya, dia minta maaf terus. Terus bolak-bolik WA (WhatsApp) itu saya ditelefon terus. Biasanya kalau (sedang ngajar) di sekolah, saya gak bisa angkat karena kerjaan. Dia kira saya marah kepadanya, padahal sibu,''jelas Nurul kepada wartawan, Kamis (2/11/2023).