Adapun yang banyak terbanyak akan gagal panen terjadi di wilayah Kecamatan Semidang Alas (SA) dan Kecamatan Sukaraja. Evaluasi telah dilakukan untuk mencegah dampak kemarau yang semakin memperburuk ketersediaan pangan dari petani lokal yang berada di wilayah Kabupaten Seluma.
Distan Kabupaten Seluma telah mengusulkan dan membahas dengan Pemerintah Provinsi Bengkulu. Untuk melakukan pengadaan sumur bor. Agar pengairan sawah tetap dapat dilakukan. Karena berkaca dari kejadian tahun 2023 ini. Banyak sumber air dari irigasi dan sungai sama sekali tidak bisa diandalkan oleh para petani.
"Sudah kita bahasa-bahasa kemarin dengan anggota Dewan Provinsi dan sudah kami cek ke lokasi. Sistem sumur bor itu nanti kita buat sistem pengairan bawah tanah. Sifatnya emergency, tidak dioperasikan terus menerus tapi kalau diperlukan baru dioperasikan," tegasnya.
BACA JUGA:Telkomsel Sport Kegiatan HUT Radar Seluma Ke 11
BACA JUGA:Berapa? Harga Mobil Ferrari Terbaru Yang Menjadi Incaran Pencinta Otomotif Indonesia
Dengan adanya alternatif sumber air tersebut. Maka nantinya para petani tidak lagi terganggu ketika terjadi musim kemarau tiba pada tahun depan. Ataupun kembali