"La, aku di rumah melongo kan, ini ngomong iki sopo ya. Lah aku ketua umumnya malah nggak ngerti," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Mega heran dengan orang yang menyebarkan dengan seolah mencocok-cocokkan Ganjar dan Prabowo.
"Ayo, mau apa nggak? Tapi nggak semua ngomong, berarti ada yang mau, payah, anak buah saya, haduh gawat," tegas Megawati.
Dalam kesempatan itu, Mega mengaku tak ingin dikatakan dirinya sombong. Namun dia telah diberi mandat oleh partai untuk menentukan capres yang diusung PDIP.
"Bukannya lalu sombong. Karena diberi oleh kongres partai sebagai petugas ketua umum untuk mendapat hak prerogatif. Jadi ngapain saya ngomong sama orang? Itu kan lagi nggak punya hak prerogatif lagi," lanjutnya.
"Kenapa diberikan kepada saya? Karena orang yang memberikan hak prerogatif itu sangat tahu, bahwa ibu pasti akan memilih yang benar," imbuhnya.
Pernyataan Megawati ini, memupus harapan orang lain untuk menduetkan Prabowo-Ganjar. Apa lagi Ganjar dijadikan cawapres.
BACA JUGA:Genjot Minat Berwirausaha , Bank Mandiri Kembali Gelar Wirausaha Muda Mandiri 2023
BACA JUGA:Syarat Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI 2023 Cair Hingga Rp 100 Juta