Bidadari diciptakan tanpa celah. Tiada bandingannya jika bersanding dengan wanita-wanita dunia karena bidadari surga tak memiliki masa yang memudarkan kecantikannya. Ia senantiasa berada pada usia belia, sebagaimana firman Allah dalam surat Ar-Rahman ayat 70 yang berbunyi:
فِيهِنَّ خَيْرَٰتٌ حِسَانٌ
Artinya,
"Di dalam surga-surga itu ada bidadari-bidadari yang baik-baik dan jelita." (QS ar-Rahman: 70).
Keanggunan penciptaan pada bidadari tak lekas menghilangkan kecemburuannya pada perempuan salehah yang ada di dunia.
"Ya Rasulullah, beritahukanlah kepada kami, mana yang lebih utama di surga, wanita di dunia ataukah bidadari surga?" tanya Ummu Salamah Radhiyallahu 'anha kepada Rasulullah SAW.
Pertanyaan salah satu istri Rasulullah SAW yang setia lagi cerdas ini boleh jadi mewakili pertanyaan semua kaum Hawa yang telah berdedikasi baik dalam hidupnya. Jawaban Rasulullah SAW sangat membahagiakan para umatnya.
"Perempuan dunia ketika di surga akan sangat lebih utama daripada bidadari surga karena shalat, puasa, dan ibadah yang dilakukannya