NAPALAN, Radar Seluma.Disway.Id, - Pengerjaan proyek jembatan nasional yang telah dibangun di ruas jalan lintas Kabupaten Seluma, tepatnya berada di ruas jalan Desa Napalan, Kecamatan Talo Kecil telah selesai dibangun sejak bulan lalu. Hanya saja, pembanguan jembatan ini mendapat keluhan oleh masyarakat setempat.
BACA JUGA: Kisah Menginspirasi Anjing-anjing Penyelamat! Ada Pahlawan, Ada Bintang Besar
Hal tersebut lantaran, setelah selesainya proyek pengerjaan pembangunan jembatan tersebut. Akses jalan alternatif yang semula menjadi tempat keluar masuk warga setempat tak kembali dibuka oleh pelaksana proyek. Setelah sebelumnya sempat ditutup oleh bekas material.
--
Seperti yang disampaikan salah seorang wali murid SDN 29 Seluma, Yusdi Hadion (57) yang juga merupakan warga Desa Napalan mengatakan, jika jembatan penghubung jalan nasional yang direhab tersebut. Sebelumnya pernah dibongkar di tahun 2016 yang lalu. Kemudian diperbaiki kembali untuk kedua kalinya karena jebol di tahun 2023 ini.
"Jembatan ini baru selesai direhab 2 bulan yang lalu. Dulunya tahun 2016 sudah pernah direhab karena jebol dan di tahun ini kembali direhab," sampai Yusdi.
Dikatakannya, selama proses perehaban jembatan penghubung jalan Nasional tersebut. Pihak kontraktor sempat membuatkan jembatan darurat. Sebagai jalan alternatif pengendara yang akan melintas. Dalam pembuatan jembatan darurat tersebut. Berimbas dengan tertutupnya akses jalan untuk menuju ke SDN 29 Seluma. Dengan dalih hanya sementara dan akan dibongkar kembali setelah proyek selesai dikerjakan.