BENGKULU SELATAN Radar Seluma.Disway.Id - Tidak dipungkiri Belut dan Sidat/Pelus sering dianggap mirip oleh sebagian besar orang. Bentuk tubuh kedua ikan tersebut sama yaitu bulat memanjang. Namun di Bengkulu Selatan, ikan tersebut menjadikan santapan populer warga Manna. Sehingga besarnya permintaan terhadap ikan sidat, saat ini Pemkab Bengkulu Selatan berupaya kembangkan melalui kelompok. Sebab selama ini ikan tersebut didapat warga harus ditangkap dari alam dan hidup di air mengalir.
BACA JUGA:Timnas U-23 Pastikan Lolos Piala Asia, Alhamdulillah!!
"Saat ini, ikan sidat sudah mulai dikembangkan oleh pelaku usaha perikanan. Guna mengatasi kepunahan, dan terlebih permintaan semakin meningkat,"ungkap Santono M.Pd. Menurut Santono bahwa ikan Sidat masuk kategori hewan nokturnal yakni tergolong jenis ikan karnivora, karena senang memakan ikan dan binatang air lainnya yang berukuran lebih kecil dari bukaan mulutnya. Namun, terkadang ikan sidat juga memiliki sifat kanibal, sebab bisa memangsa sidat kecil yang ada di sekitarnya dengan mencabik-cabik hingga bangkainya hancur kemudian di makan secara perlahan.
"Konsumsi ikan Sidat menambah daya tarik tambah makan,"kata Santono. Sementara itu, Kepala DPMD Bengkulu Selatan, Herman Sunarya,SH.MH menuturkan Sidat atau Pelus, makanan cukup tinggi kandungan gizinya, bahkan menu unggulan kuliner Ayiak Nelengau dan Ayiak Manna. Yang belum pernah mencoba hayo dicoba.