Sekda juga mengatakan, untuk para Cakades yang ikut dalam pelaksanan Pilkades serentak mendatang. Harus siap untuk kalah dan menang, sesuai dengan ikrar yang juga telah dibacakan.
Nantinya bagi Cakades yang dinyatakan menang diharapkan tidak jumawa dan tetap merangkul lawannya saat pelaksanaan Pilkades. Begitupun dengan warganya, meskipun tidak memilih, namun semuanya harus dilayani secara adil.
"Jangan sampai ikrar yang telah dibacakan nanti tidak diterapkan. Juga nantinya setelah pilkades diharapkan tidak ada sekat antar masyarakat, sebaiknya disatukan kembali agar pembangunan desa tetap berjalan dengan baik," harapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas PMD Kabupaten Seluma, Nopetri Elmanto, MSi menyampaikan, untuk memaksimalkan deklarasi damai ini diterapkan semua Cakades berikut panitia pilkadesnya untuk menandatangani deklarasi Pilkades damai. Karena penandatanganan ini berpengaruh terhadap keberlangsungan dan kelancaran Pilkades.
Selain itu, dirinya juga berpesan kepada para Cakades. Agar dapat mulai bersiap-siap. Karena mulai pekan depan, masa kampanye sudah akan dimulai. Yakni dari tanggal 28 Agustus hingga 30 Agustus mendatang.
"Mulai Senin depan, tahapan kampanye telah dimulai dan diharapkan hal tersebut dimaksimalkan karena waktu yang diberikan hanya tiga hari sebelum akhirnya memasuki masa tenang," terang Nopetri.
Dimana setelah masa kampanye berakhir nantinya. Kembali akan melewati masa tenang selama dua hari. Serta akan dengan tahapan pendistribusian logistik yang akan digelar selama dua hari sebelum pelaksanaan Pilkades.
Untuk memastikan distribusi logistik yang berkaitan dengan tahapan Pilkades yang akan dilaksanakan pada tanggal 4 hingga 5 September mendatang berjalan dengan lancar.
Dinas PMD Kabupaten Seluma juga memastikan akan mengutamakan distribusi tersebut akan tersalurkan hingga pelosok desa.