BENGKULU SELATAN, Radar Selatan.Disway.Id, - Program kesehatan jiwa (Keswa) merupakan salah satu indikator Standar Pelayanan Minimal (SPM) dan menjadi kewajiban daerah untuk pencapaian target indikator.
Sehingga sudah sepatutnya program Keswa mendapat perhatian dan prioritas. Untuk mengetahui pencapaian program kesehatan jiwa, progress pelaksanaannya dan kendala atau masalah-masalah yang dihadapi selama pelaksanaan kegiatan kesehatan jiwa, maka dilakukan kegiatan monitoring dan evaluasi (monev) ke Puskesmas-Puskesmas.
BACA JUGA:Parawisata Bengkulu Selatan akan Hidupkan Ekonomi Kreatif! Pilar Masa Depan
Kepala Dinkes BS, Didi Ruslan mengatakan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bengkulu Selatan melalui Seksi pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular Serta Kesehatan Jiwa (P2PTM) melaksanakan monitoring dan evaluasi (Monev) tentang kejiwaan ke Puskesmas M.Taha.
"Dengan monev ini dilakukan untuk mengetahui progress dan permasalahan dalam pelaksanaan kegiatan kesehatan jiwa diwilayah kerja Puskesmas masing-masing,” ujar Didi.
Dikatakan Didi, sasaran monev adalah semua pengelola atau penanggung jawab program Keswa di 14 Puskesmas se-Kabupaten Bengkulu Selatan. Hasil kegiatan monev ini nanti diharapkan dapat menjadi bahan masukan untuk perbaikan program keswa kedepannya dan mendukung pencapaian indikator standar pelayanan minimum dibidang kesehatan dan pengendalian kesehatan jiwa termasuk penanganan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).
BACA JUGA:Mantan Kajari Ditahan! Kumpulkan Kades dan Kadis, Minta Beli Buku
"Pinta berperan aktif mensukseskan program kesehatan jiwa, karena tidak ada kesehatan tanpa sehat jiwa,"pungkas Didi.(yes)
BACA JUGA:Mantan Kajari Ditahan! Kumpulkan Kades dan Kadis, Minta Beli Buku