SELUMA, Radar Seluma.Disway.Id - Kondisi cuaca ekstrim yang sempat terjadi sejak Sabtu (29/7) hingga Minggu (30/7) pagi di Kabupaten Seluma. Dengan turunnya hujan lebat yang cukup lama. Mengakibatkan musibah bencana banjir dan tanah longsor terjadi di tiga Kecamatan. Yakni di wilayah Kecamatan Talo, Ilir Talo dan juga terjadi di wilayah Kecamatan Ulu Talo.
Adapun beberapa titik lokasi bencana alam yang terjadi yakni, bencana alam banjir di Kelurahan Masmambang, Kecamatan Talo.
Setidaknya ada sebanyak kurang lebih lima rumah warga ikut terendam. Selanjutnya wilayah Ilir Talo. Desa Penago I kecamatan Ilir Talo
BACA JUGA: Ngaku Dekat Orang Kejagung, Malah 3 Makelar Kasus BOK Kaur Ini Ditangkap Kejati Bengkulu
Banjir akibat luapan air siring 5 yang menyebabkan terputusnya arus lalu lintas yang menghubungkan desa Padang cekur - Penago I dengan ketinggian air mencapai 50-80 cm. Luapan air tersebut tidak sampai pada pemukiman masyarakat. Bencana alam tanah longsor yang terjadi di Desa Air Teras, Kecamatan Talo terdapat 1 titik longsor yang terjadi di ruas jalan raya Bengkulu - Manna Desa Air Teras.
Longsor jalan--
Sedangkan pada Desa Bunut Tinggi, Kecamatan Talo. Terdapat 1 titik longsor yang terjadi di ruas jalan raya Bengkulu - Manna Desa Air Teras. Serta bencana tanah longsor juga terjadi di Desa Napal melintang Kecamatan Talo. Terdapat 1 titik longsor yang terjadi di ruas jalan penghubung antara Desa Napal Melintang, Kecamatan Talo menuju ke Desa Pagar, Kecamatan Ulu Talo.v
"Iya ada beberapa titik musibah bencana alam yang terjadi. Yakni Banjir dan juga tanah longsor. Untuk tanah longsor di Kecamatan Talo tidak mengganggu arus lalu lintas, sehingga kendaraan kecil maupun besar tetap dapat melintas. Untuk di Desa Bunut longsor di jalan raya Bengkulu - Manna Desa Air Teras juga tidak mengganggu arus lalu lintas sehingga kendaraan kecil maupun besar tetap dapat melintas. Sedangkan untuk di Desa Napal melintang 1 titik longsor jalan penghubung antara desa Napal Melintang Kecamatan Talo - Desa Pagar Kecamatan Ulu Talo.
Tanah longsor tersebut sebelumnya menutupi badan jalan. Sehingga kendaraan tidak bisa melintas. Saat ini akses jalan sudah bisa dilalui kendaraan karena tumpukan tanah longsor sudah dibersihkan oleh masyarakat dengan dibantu alat berat excavator milik PT MPA," sampai Kapolres Seluma, AKBP Arif Eko Prastyo, SIK MH melalui Kapolsek Talo, Iptu Mohammad Haryanto, S Sos saat dikonfirmasi Radar Seluma.