CAHYA NEGERI, Radar Seluma.Disway.Id, - Masyarakat di Kecamatan Sukaraja cukup tinggi minatnya untuk melaksanakan ibadah kurban pada hari Raya Idul Adha/Lebaran Haji tahun 1444 Hijriah. Dari 19 desa dan 2 kelurahan terdeteksi penyembelihan hewan kurban sebanyak 190 ekor, terdiri 143 ekor sapi dan 47 ekor kambing.
Jumlah pemotongn hewan kurban terbanyak masih berada di Desa Cahaya Negeri dengan menyebelih 23 ekor sapi dan 4 ekor kambing. Disusul terbanyak kedua dengan jumlah terbanyak memotong sapi yaitu Desa Jenggalau sebanyak 19 ekor sapi. Kurban sapi terbanyak ketiga Desa BPII dengan jumlah 14 ekor sapi ditambah 6 ekor kambing.
Jumlah desa terbanyak memotong hewan kurban jenis kambing adalah Desa Air Kemuning 9 ekor kambing dan disusul BPI dan BPII masing masing berkurban kambing sebanyak 6 ekor. Sementara Desa Kuti Agung tidak ada laporannya ke KUA.
Data yang didapat dari KUA Kecamatan Sukaraja dan informasi langsung dari beberapa desa diperoleh jumlah hewan kurban yang dipotong saat hari raya kurban yaitu kurban sapi sebanyak 143 ekor, dan 47 ekor kambing dengan jumlah keseluruhannya sebanyak 190 ekor hewan kurban.
Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Sukarajn Nanang Hermanto, SH.i, MH melalui koordinator Penyuluh Agama Islam Kecamatan Sukaraja Qimarudin mengatakan minat berkurban cukup tinggi. "Minat Ibadah Kurban di Kecamatan Sukaraja cukup tinggi, namun tidak seluruhnya melapor ke KUA. Jumlah yang kami informasikan ini adalah desa yang melapor pemotongan hewan kurbannya ke KUA pada hari kamis, sedangkan yang tidak melapor juga kemungkinan banyak seperti kelompok keluarga yang penyembelihan hewan kurbannya tidak digabungkan di mesjid atau musalah, serta yang memotong hewan kurban pada hari Jumat atau Sabtu " katanya.
Ditambahnya bahwa yang banyak kurban adalah kelompok atau mesjid yang terkoordinir dengan sitem arisan ataupun cicilan. "Desa atau mesjid yang banyak berkurban karena mereka terkoordinir di mesjid atau musalah dengan cara arisan atau cicilan," tutupnya. (mrs)