· Rute Jakarta-Pontianak dikenal memiliki permintaan yang tinggi dalam hal perjalanan udara, untuk keperluan bisnis, kunjungan keluarga, atau wisata, banyak orang yang membutuhkan akses cepat dan efisien antara kedua kota ini.
BACA JUGA:BREAKING NEWS!! Gempa M 6,4 Guncang Yogyakarta Ketika Presiden Jokowi Sedang Berada di Sana
Apa saja keseruan dan keunikan historical flight Lion Air?
1. Penerbangan Pertama: Pada 30 Juni 2000, Lion Air melakukan penerbangan perdana dengan nomor JT-710. Pesawat lepas landas dari Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta pukul 06.00 WIB dan mendarat di Bandar Udara Supadio Pontianak, Kalimantan Barat, pukul 07.35 WIB.
2. Penerbangan Bersama 2 + 3 Manajemen: Penerbangan spesial ini dihadiri oleh manajemen Lion Air, termasuk 2 (dua) direktur, yaitu Direktur Operasi Lion Air, Capt. Felix Kurniadi Kristianto, dan Direktur Keselamatan (Safety, Security, Quality), Capt. Rachmatdiansyah Putra serta 3 (tiga) pimpinan manajemen awak kabin juga turut hadir dalam penerbangan tersebut, yaitu Pras Rendy, Hanindya Oni Grahasti dan Christie Gladys Rey.
3. Pesawat Boeing 737-800NG: Penerbangan ini menggunakan pesawat Boeing 737-800NG dengan registrasi PK-LOV. Nomor registrasi ini memiliki makna khusus bagi Lion Air, yaitu "love" yang melambangkan cinta dalam terus melayani masyarakat, pebisnis dan wisatawan.
· Pada 30 Juni 2000, Lion Air merayakan penerbangan perdana dengan menggunakan pesawat Boeing 737-200. Seiring berjalannya waktu, Lion Air terus mengalami perkembangan yang signifikan dalam industri penerbangan. Hal ini tercermin dari penggunaan pesawat terbaru, seperti Boeing 737-800NG, yang dikirim langsung dari pabrikan pesawat.
4. Seragam Awak Kabin Pertama: Awak kabin dalam penerbangan ini mengenakan seragam pertama yang diperkenalkan oleh Lion Air. Seragam ini memiliki model lengan panjang, berdasi, rok bawah hingga lutut dan stoking. Konsep seragam ini merupakan perpaduan dari elegansi dan profesionalisme.