Dijelaskan Efredy, dua orang ODGJ ditengani tersebut karena sudah keluar KTP dan
BPJS namun dua orang lagi masih dalam proses.
"Dua orang ODGJ masih berkeliaran tersebut berada di sekitar pasar Kutau Medan kota Manna diketahui mengidap penyakit koronis masih susah dieksekusi dan sekitar Jembatan Air Manna mengidap ngelem dan mata merah,"ungkap Efredy.
Menurut Efredy, ODGJ bekeliran ini menjadi perhatian serius oleh pihak Dinsos, terlebih di Kabupaten Bengkulu Selatan tidak ada tempat rumah singga untuk para ODGJ.
"Sulitnya penanganan ODGJ karena identitasnya namun secara perlahan akan dilakukan evakuasi agar tidak terjadi yang tidak dikehendaki,"tutut Efredy.(yes)